Jakarta,REDAKSI17.COM – Hari Raya Idulfitri alias Lebaran identik dengan makan besar bersama keluarga. Namun, tidaklah ada sedikit orang yang mana mana menjadikan Lebaran sebagai ajang “balas dendam” setelah berpuasa selama satu bulan.
Maka dari itu, tak heran jika bukan sedikit orang yang hal itu kalap makan daging selama Lebaran. Terlebih, daging merupakan hidangan wajib saat merayakan hari kemenangan bagi umat Muslim ini.
Melansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), daging merah adalah salah satu penyebab utama tekanan darah tinggi atau hipertensi. Sebab, daging merah mengandung kadar kolesterol yang mana mana cukup tinggi lalu mampu memicu naiknya tekanan darah.
Hipertensi adalah kondisi meningkatnya tekanan darah sistolik tambahan dari 140 mmHg serta juga tekanan dan juga juga atau tekanan darah diastolik tambahan dari 90 mmHg.
Menurut Kemenkes RI, tekanan darah tinggi adalah silent killer atau pembunuh senyap. Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa satu dari tiga orang di tempat dalam Indonesia mengidap tekanan darah tinggi.
“Satu dari tiga orang Indonesia mengidap hipertensi, bahkan hitungan ini terus meningkat setiap tahunnya. Hipertensi sering disebut sebagai silent killer sebab orang dengan tekanan darah tinggi bukan miliki keluhan,” kata Budi, dikutip Minggu (14/4/2024).
Ada berbagai cara yang dimaksud mana dapat dikerjakan warga untuk menurunkan tekanan darah tinggi, salah satunya adalah dengan mengonsumsi sebagian makanan. Apa saja? Berikut 13 makanan yang tersebut mana dapat menurunkan tekanan darah tinggi, dirangkum dari WebMD.
1. Sayuran Hijau
Sayuran hijau terkenal mengandung tinggi potasium yang dapat membantu mengeluarkan natrium dari dalam tubuh melalui urin kemudian melemaskan dingin pembuluh darah. Jenis sayuran yang mana yang direkomendasikan untuk penderita tekanan darah tinggi adalah bayam, brokoli, kangkung, atau sawi.
2. Buah Beri-berian
Anthocyanin, pigmen yang dimaksud digunakan memberi warna pada bluberi, stroberi, kemudian blackberry mempunyai banyak manfaat untuk pembuluh darah dalam tubuh.
Anthocyanin adalah senyawa alami yang digunakan hal itu dapat membantu dinding arteri menjadi lebih banyak lanjut lebar kemudian fleksibel untuk menurunkan tekanan darah, serta meningkatkan kesehatan jantung.
Penderita tekanan darah tinggi direkomendasikan mengonsumsi dua hingga tiga cangkir buah beri-berian segar atau beku perhari.
3. Yogurt
Kalsium adalah “pemeran kunci” untuk mengontrol tekanan darah akibat dapat membantu pembuluh darah mengencang juga rileks. Yogurt polos juga rendah lemak adalah pilihan yang mana mana baik untuk menambahkan kalsium tanpa terlalu banyak tambahan gula atau lemak.
4. Ikan
Sumber kalsium lain yang hal tersebut dapat dijadikan pilihan adalah ikan bertulang, seperti salmon atau sarden. Ikan berminyak, seperti makarel serta sarden mengandung omega-3 yang tersebut dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Sejumlah studi menunjukkan bahwa suplemen minyak ikan dapat menurunkan tekanan darah. Penyajian ikan harian yang dimaksud digunakan disarankan untuk penderita tekanan darah tinggia dalah tiga hingga enam ons per hari.
5. Biji-bijian
Tambahan biji tawar, seperti labu, rami, juga bunga matahari ke salad, yogurt, atau oatmeal diklaim dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.
Biji adalah sumber mineral vital, seperti magnesium yang dimaksud digunakan dapat membantu mengontrol tekanan darah juga mengendurkan pembuluh darah. Penyajian harian biji-bijian yang digunakan yang disarankan adalah satu hingga satu setengah sendok makan per hari.
6. Oatmeal
Oatmeal yang tersebut mana berasal dari gandum utuh terkenal sehat, mengenyangkan, lalu juga rendah sodium. Selain mengendalikan tekanan darah, makanan yang tersebut mengandung banyak serat ini juga dapat membantu menjaga berat badan.
7. Buah Bit
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa minum dua cangkir campuran tiga bagian buah bit kemudian satu bagian jus apel dapat menimbulkan tekanan darah sistolik turun semata-mata sekali dalam beberapa jam. Sebagai informasi, tekanan sistolik yang mana mana tinggi dapat meningkatkan risiko terjangkit stroke.
8. Bawang Putih
Tidak cuma sekali menambahkan rasa pada makanan, bawang putih juga dapat membantu meningkatkan kadar nitric oxide yang digunakan digunakan mampu mengendurkan pembuluh darah. Pembuluh darah yang digunakan rileks dapat membantu jantung agar tidaklah terlalu keras memompa darah. Dengan demikian, tekanan darah akan tetap stabil.
9. Kacang Pistasi
Kacang-kacangan tanpa garam, seperti kenari serta almond dapat menjadi sumber lemak sehat yang digunakan dimaksud baik untuk kesehatan jantung. Namun, pilihan jenis kacang yang itu baik untuk penderita tekanan darah tinggi adalah pistachio. Pistachio diklaim mempunyai efek paling kuat untuk menurunkan tekanan darah.
10. Buah Delima
Mengonsumsi buah delima segar lalu juga utuh secara teratur dapat membantu mengurangi tingkat tekanan darah. Selain buah delima, pastikan pengidap tekanan darah tinggi mengonsumsi serat dari makanan lain untuk membantu menjaga kesehatan jantung juga melancarkan pencernaan.
11. Minyak Zaitun
Polifenol adalah antioksidan pelindung yang mana terkandung dalam dalam minyak zaitun. Polifenol dapat meningkatkan kesehatan juga kelenturan pembuluh darah.
Penderita tekanan darah tinggi disarankan untuk menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega, minyak sayur, atau minyak kanola dalam masakan.
12. Kacang-kacangan
Segelas kacang polong, kacang lentil, kacang garbanzo, atau kacang dapat membantu menjaga tekanan darah agar tetap normal serta menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, kacang-kacangan kaya serat dapat membantu mencegah penyakit jantung koroner.
13. Cokelat Hitam
Cokelat hitam dengan kandungan kakao minimal 50 hingga 70 persen dapat memberikan manfaat dari senyawa flavanol. Serupa dengan bawang putih, antioksidan ini dapat meningkatkan kadar nitric oxide juga melebarkan pembuluh darah. Hal ini dapat menurunkan tekanan darah. Namun, pastikan untuk tidaklah mengonsumsi cokelat hitam terlalu banyak.
