Home / Teknologi / 5 Ramalan Bill Gates Soal AI yang Akan Ubah Dunia

5 Ramalan Bill Gates Soal AI yang Akan Ubah Dunia

5 Ramalan Bill Gates Soal AI yang mana Akan Ubah Dunia

Jakarta,REDAKSI17.COM – Meski sudah ada sejak lama, baru beberapa tahun terakhir lebih tinggi banyak banyak perusahaan juga orang yang digunakan digunakan melirik artificial intelligence (AI). Beberapa pekerjaan akhirnya sangat terpencil lebih banyak besar efisien setelah diganti menggunakan teknologi anyar tersebut.

Bukan belaka penggunaan, lebih tinggi besar banyak orang juga yang mana akhirnya membicarakan AI. Termasuk meramal seperti apa masa depan dunia setelah AI berkembang dengan sangat pesat.

Salah satu yang tersebut mana mengeluarkan ramalannya adalah pendiri Microsoft Bill Gates. Dalam catatan akhir tahunnya, dia memberikan pandangan tentang 2024 kemudian perkembangan teknologi AI.

Berikut ramalan Gates persoalan AI, dirangkum dari Benzinga:

1. Resistensi Antibiotik

Salah satu permasalahan yang digunakan itu kerap terjadi adalah resistensi seseorang pada antibiotik. Gates mengatakan tengah dilaksanakan penelitian menggunakan AI oleh Nana Kofi Quakyi dari Aurum Institue pada Ghana untuk menyelesaikan kesulitan ini.

Dia mengerjakan alat didukung AI untuk membantu petugas kesehatan meresepkan antibiotik. Resep diharapkan tidaklah meningkatkan resiko resistensi.

2. Tutor Khusus Tiap Siswa

Tutor atau pengajar juga akan dipersonalisasi di dalam area masa depan. Jadi merek dapat memahami kekuatan kemudian kesulitan tiap metode dengan menyesuaikan metodologi yang dimaksud mana ada.

Sekarang sudah ada jaringan edutech berbasis AI. Mulai dari Khanmigo, Mathia, lalu juga Somanasi.

3. Kehamilan Risiko Tinggi

Gates mengatakan kematian wanita tiap dua menit terjadi setelah melahirkan. Risiko kematian ini tengah dicari solusinya menggunakan AI oleh penelitian pada Amman.

4. Risiko HIV

Chatbot pada Afrika ternyata dapat menilai risiko HIV. Mesin itu membantu tambahan banyak wanita mengerti risiko kemudian langkah tepat melindungi diri dari penyakit tersebut.

5. Akses Informasi Medis

AI juga diharapkan sanggup belaka mempercepat proses penelitian yang tersebut digunakan kesulitan mengakses informasi medis dalam tempat beberapa negara. Gates mengatakan solusi itu akan tersedia pada tempat masa depan.


Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *