Dilansir United State Environmental Protection Agensi (EPA), hitungan atau skor kualitas udara dapat dibagi menjadi nomor 0-50 dalam kategori baik, 51-100 dalam kategori sedang. Di atas 100 masuk dalam katagori udara buruk.
Pada saat ini bilangan atau skor kualitas udara dalam Jakarta selalu di dalam atas bilangan 100. Pertanda tingkat polusi udara sangat buruk juga dapat berpengaruh pada kesehatan manusia.
Melansir dari Green Tumbler, paparan polusi udara dalam jangka waktu panjang atau pendek dapat menyebabkan beberapa penyakit kritis dalam antaranya infeksi saluran pernapasan atau sering disebut dengan ISPA.
Dalam kondisi seperti ini gak maukan kamu terkena infeksi saluran pernapasan akibat dari polusi udara. Berikut ini lima tips menjaga kesehatan sistem pernapasan pada tengah polusi udara, yaitu
1. Memenuhi asupan cairan
Minum merupakan kebutuhan setiap makhluk hidup. Minum juga salah satu cara untuk menjaga kesehatan sistem pernapasan. Dikutip dari Medical Associates, 8 air minum setiap hari dapat menjaga kesehatan paru-paru. Jumlah cairan yang tersebut dibutuhkan tubuh setiap hari sebanyak dua liter atau delapan gelas.
Dengan memenuhi asupan air putih yang digunakan dalam minum akan membantu menjaga kelembaban saluran pernapasan. Selain itu juga untuk melarutkan lendir atau mukus yang tersebut terbentuk akibat polisi udara.
2. Berolahraga
Berolahraga selain untuk meningkatkan daya tahan tubuh juga dapat melindungi sistem pernapasan lalu jantung. Dilansir American Lung Association, berolahraga secara rutin dapat meningkatkan kadar oksigen sehingga paru-paru dapat berfungsi secara maksimal.
Jika tidaklah memungkinkan untuk olahraga outdoor dapat diimplementasikan secara indoor. Seperti senam, yoga, renang, atau olah raga ke tempat gym. Lakukan olahraga secara rutin lalu teratur minimal 15-20 menit setiap hari atau stiap minggu.
3. Memakai masker saat keluar rumah
Saat akan keluar rumah jangan lupa memakai masker. Walau masker wajah tak memberikan perlindungan yang mana sempurna terhadap polusi udara. Namun, memakai masker berguna menyaring udara yang mana mengandung polutan masuk ke dalam tubuh.
Melansir Centers for Disease Control and Prevention, bahan berbahaya penyebab polusi terdiri dari karbon monoksida, timbal, nitrogen oksida, serta masih banyak lagi. Di mana zat ini dapat membahayakan kesehatan terutama pada sistem pernapasan.
Untuk mengatasinya gunakan masker medis dengan standar baik. Agar dapat menfilter udara yang mana dihirup sehari-hari terutama gunakan saat keluar dari rumah.
4. Meningkatkan kualitas udara dalam rumah
Saat polusi udara otomatis setiap orang akan mengurangi aktivitas di dalam luar rumah. Walau belaka di area dalam rumah kualitas udara harus baik agar sistem pernapasan terjaga. Dilansir Healthline, cara efektif meningkatkan juga menjaga kualitas udara dalam rumah adalah menggunakan penyaring udara atau sering disebut air purifier.
Alat ini dapat memantau secara otomatis kondisi udara di tempat ruangan. Jika udara dalam dalam ruangan tercemar maka alat dapat membantu membersih agar menjadi tambahan layak kemudian sehat.
5. Menanam tanaman pemurni udara
Seperti diketahui tumbuh-tumbuhan adalah paru-paru dunia. Secara tak disadari akibat ulah segelintir orang yang digunakan penebangan hutan, pembabatan pohon-pohonan, menjadi salah satu faktor dari terjadinya polusi udara ini. Karena tidak ada ada pohon yang mana menyerap polutan yang dimaksud mencemari udara.
Dilansir Countri Living, studi udara bersih NASA menjelaskan beberapa orang tanaman dapat mendetoksifikasi udara dalam ruang dalam rumah sehingga udara yang dimaksud dihirup bersin. Tumbuhan hal itu di area antaranya Peace Lily, Aloe Vera, Dracaena, Spider Plant, Boston Fern serta Krisan. Nah, kamu dapat menginvestasikan pohon yang digunakan disebut di area atas untuk memurnikan udara. Atau dapat juga menaruh di dalam dalam rumah sebagai tanaman hias dan juga mendetoksifikasi udara.
Udara sangat vital peranannya dalam pernapasan makhluk hidup. Diperlukan udara bersih agar paru-paru dapat menjalankan fungsinya dengan maksimal dan juga tubuh menjadi sehat tanpa adanya gangguan pernapasan. Maka penting menjaga kesehatan sistem pernapasan dalam tengah kualitas udara sedang memburuk belakangan ini.
Cek berita kemudian artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
