Home / Daerah / 6 Jam Pencak Silat Semarakkan PMF 2025

6 Jam Pencak Silat Semarakkan PMF 2025

Yogyakarta (27/08/2025) REDAKSI17.COM – Pencak Malioboro Festival (PMF) ke-8 Tahun 2025 akan segera diselenggarakan pada 12-14 September 2025. Pada gelaran kali ini, akan dilakukan 6 jam pencak silat sebagai puncak acara.

Hal ini terungkap dalam pertemuan Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X bersama Paseduluran Angkringan Silat yang menjadi penyelenggara PMF pada Rabu (27/08). Bertempat di Gedhong Pareanom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Paseduluran Angkringan Silat mengundang Sri Paduka untuk hadir pada PMF 2025.

“Saya berterima kasih, kegiatan ini bisa kembali digelar. Apalagi kegiatan ini memang menjadi keinginan kita bersama untuk terus melestarikan budaya pencak silat. Sebenarnya PMF juga tidak perlu diadakan setiap tahun, karena saya tahu acara seperti ini membutuhkan tenaga ekstra. Cukup 2-3 tahun sekali, karena yang terpenting bagaimana upaya pelestariannya bisa berjalan,” ungkap Sri Paduka.

Beragam masukan diungkapkan Sri Paduka agar penyelenggaraan PMF 2025 dapat berjalan lebih baik. Salah satunya ialah keinginan Sri Paduka untuk mengedukasi para perguruan pencak silat di seluruh Indonesia melalui kegiatan ini. Menurutnya, salah satu cara yang dapat ditempuh ialah dengan membebankan biaya bagi perguruan pada saat pendaftaran.

“Biayanya tidak perlu mahal, kecil saja. Tapi meski hanya sedikit, ada rasa di situ, sehingga perguruan yang mendaftar bisa merasa ikut bertanggung jawab pada penyelenggaraannya. Dan mereka pun sebaiknya diberi ruang untuk bisa menjual souvenir perguruan masing-masing, sebagai ajang promosi,” imbuh Sri Paduka.

Sri Paduka pun memberi saran agar panitia penyelenggara dapat berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM DIY, untuk menyediakan tempat berjualan bagi UMKM di DIY, utamanya produk makanan dan minuman. “Kegiatan ini kalau bisa kan juga mendatangkan kemaslahatan bagi yang lain juga. Karena itu saya berharap semua sehat dan acara bisa berjalan lancar,” tutur Sri Paduka.

Salah satu sesepuh Paseduluran Angkringan Silat, Yosi mengatakan, sampai saat ini sudah ada 35 perguruan pencak silat yang mendaftar, dengan total peserta lebih dari 3.000 orang. Antusias pecinta pencak silat dari seluruh daerah di Indonesia terhadap gelaran PMF, diakuinya memang selalu tinggi.

“Para peserta sudah siap hadir meramaikan PMF 2025, bahkan mereka semua datang dengan biaya sendiri. Kami juga mengundang para pesilat dari negara lain, seperti Australia dan Malaysia. Untuk tahun ini, pesilat dari Amerika menyatakan tidak bisa hadir karena terkendala waktu,” ungkapnya.

Sementara itu, Koordinator Paseduluran Angkringan Silat, Suryadi usai bertemu dengan Wakil Gubernur DIY mengatakan, PMF ke-8 Tahun 2025 ini akan diselenggarakan selama tiga hari yakni 12-14 September 2025. Acara 6 Jam Pencak Silat sendiri akan diselenggarakan pada tanggal 13 September 2025, setelah acara lomba koreografi dan lomba menggambar bagi anak-anak yang digelar sejak pagi hari.

“Puncak acara yang 6 jam itu rencananya kami selenggarakan sejak pukul 15.00 WIB. Panggung utamanya akan berada di halaman regol barat Kompleks Kepatihan. Selanjutnya, pada 14 September akan diselenggarakan pawai pencak silat, dari halaman DPRD DIY hingga ke Titik 0KM” imbuhnya.

HUMAS DIY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *