Jakarta,REDAKSI17.COM – Ingin memperpanjang usia hingga 24 tahun? Sebuah penelitian baru yang digunakan hal itu tak dipublikasikan menganalisis data kesehatan para veteran AS, hasilnya terdapat delapan pilihan gaya hidup sehat yang dimaksud dapat belaka memperpanjang masa hidup seseorang.
Laporan yang tersebut disebut ditulis oleh Xuan-Mai Nguyen, pribadi spesialis ilmu kesehatan untuk Program Sejuta Veteran pada VA Boston Healthcare System.
“Kami juga melakukan analisis untuk melihat apakah kami mengecualikan penderita diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, stroke, kanker kemudian sejenisnya, apakah itu mengubah hasilnya? Dan ternyata tidak. Jadi, jika Anda menderita penyakit kronis, melakukan perubahan gaya hidup tetap akan membantu (memperpanjang umur),” ungkap Nguyen dikutip dari CNN Internasional, Sabtu, (24/2/2024).
Jika individu pria pada usia 40 tahun mempraktekkan satu perilaku sehat saja, dia bisa saja jadi mendapatkan ‘bonus’ hidup 4,5 tahun lebih tinggi besar lama, kata Nguyen. Penambahan satu kebiasaan memperpanjang usia tujuh tahun, sementara penerapan tiga kebiasaan memperpanjang umur pria sebanyak 8,6 tahun.
Perempuan juga mengalami lompatan besar dalam rentang hidup, kata Nguyen, meskipun jumlahnya berbeda dibandingkan laki-laki.
Menerapkan semata-mata sekali satu perilaku sehat menambah 3,5 tahun pada kehidupan manusia wanita, sementara dua perilaku sehat menambah delapan tahun, tiga perilaku sehat menambah 12,6 tahun lalu menerapkan semua kebiasaan sehat memperpanjang umur individu wanita sebesar 22,6 tahun.
“Melakukan kedelapan hal hal hal tersebut mempunyai efek sinergis, semacam dorongan tambahan untuk memperpanjang hidup Anda, namun perubahan kecil apa pun akan menyebabkan perbedaan,” kata Nguyen.
Meski demikian, penelitian ini hanya saja sekali dapat menunjukkan adanya hubungan, bukan sebab lalu akibat langsung, kemudian dikarenakan penelitian ini berfokus pada para veteran, temuan ini mungkin tiada berlaku untuk semua orang. Namun, para veteran dalam penelitian yang dimaksud disebut “sudah pensiun dan juga juga tiada bertugas bergerak atau mengikuti pelatihan militer,” kata Nguyen.
8 Gaya Hidup yang dimaksud mana Memperpanjang Umur
Studi ini mengurutkan delapan perilaku gaya hidup untuk melihat mana yang mana memberikan peningkatan terbesar dalam umur panjang.
1. Olahraga
Olahraga menurut banyak ahli adalah salah satu perilaku terpenting yang dimaksud itu dapat dijalankan siapa pun untuk meningkatkan kesehatannya. Menambahkan bahwa satu perilaku sehat menghasilkan penurunan risiko kematian akibat sebab apa pun sebesar 46% jika dibandingkan dengan merek itu yang mana yang disebut tak ada berolahraga, kata Nguyen.
2. Tak mengonsumsi obat-obatan
Opioid mengurangi risiko kematian dini sebesar 38%, demikian temuan studi tersebut. Hal ini merupakan permasalahan yang mana signifikan saat ini, dikarenakan krisis opioid dalam tempat AS merupakan “darurat kesehatan masyarakat” nasional, demikian laporan sebuah lembaga pada Departemen Kesehatan lalu Layanan Kemanusiaan.
3. Tidak merokok
Menghindari rokok mengurangi risiko kematian sebesar 29%, demikian temuan studi tersebut. Jika seseorang adalah mantan perokok, hal itu tiada ada dihitung
“Berhenti merokok kapan semata dalam hidup akan memberikan manfaat kesehatan yang dimaksud mana besar,” kata para ahli.
4. Hindari stress
Mengelola stres adalah langkah berikutnya, mengurangi kematian dini sebesar 22%, demikian temuan studi tersebut. Stres merajalela dalam area AS saat ini serta mempunyai dampak buruk terhadap kesehatan, kata para ahli. Dan ada cara untuk mengubah pandangan Anda lalu mengubah stres buruk menjadi stres baik.
5. Mengonsumsi pola makan nabati
Makanan nabati akan meningkatkan prospek Anda untuk hidup tambahan besar lama sebesar 21%, demikian temuan studi tersebut. Namun itu tak ada berarti Anda harus menjadi vegetarian atau vegan, kata Nguyen.
Mengikuti pola makan nabati yang digunakan sehat seperti pola makan Mediterania yang mana digunakan kaya akan biji-bijian kemudian sayuran berdaun hijau adalah kuncinya.
6. Menghindari minuman keras
Tidak mengonsumsi lebih lanjut lanjut dari empat minuman beralkohol sehari dapat mengurangi risiko kematian sebesar 19%, kata Nguyen.
Selain itu, penelitian lain menemukan bahwa minum alkohol dalam jumlah total total berapa pun mungkin bukan sehat, kecuali mungkin, untuk serangan jantung kemudian stroke, kemudian bahkan temuan hal yang disebut sudah pernah terbukti. Sebuah penelitian menemukan bahwa satu minuman sekadar dapat memicu irama jantung tiada teratur yang dimaksud dimaksud disebut fibrilasi atrium.
7. Cukup tidur
Tidur malam yang yang disebut nyenyak – didefinisikan sebagai setidaknya tujuh hingga sembilan jam semalam tanpa insomnia – mengurangi kematian dini akibat sebab apa pun sebesar 18%, kata Nguyen. Puluhan penelitian telah terjadi terjadi menghubungkan kualitas tidur yang dimaksud buruk dengan berbagai dampak kesehatan yang mana digunakan buruk, termasuk kematian dini.
8. Menjalin hubungan sosial
Dikelilingi oleh hubungan sosial yang dimaksud mana positif membantu umur panjang sebesar 5%, demikian temuan studi tersebut. Namun, kesepian lalu isolasi, terutama pada dalam kalangan lansia, sekarang ini semakin meluas juga mengkhawatirkan, kata para ahli.
“Lima persen mungkin tampak kecil, tapi itu masih merupakan penurunan dalam semua penyebab kematian,” kata Nguyen.
“Setiap hal kecil akan membantu, baik Anda memilih aktivitas fisik atau menegaskan Anda dikelilingi oleh dukungan sosial yang tersebut mana positif,” tambahnya.
Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa orang yang mana mengalami isolasi sosial miliki risiko 32% lebih besar lanjut tinggi untuk meninggal lebih lanjut banyak awal lantaran sebab apa pun dibandingkan dengan mereka itu yang mana mana tak terisolasi secara sosial. Peserta yang mana melaporkan merasa kesepian mempunyai kemungkinan 14% lebih tinggi banyak besar untuk meninggal lebih besar lanjut awal dibandingkan merekan yang digunakan digunakan tidak.