Jakarta,REDAKSI17.COM – Kementerian Perdagangan menargetkan pertumbuhan kegiatan dunia usaha Indonesia di tempat tempat tahun 2024 ini tembus di area dalam atas 5%, tepatnya 5,2%. Sementara itu nomor inflasi pun masih pada tahap terkendali.
“Pertumbuhan perekonomian diperkirakan 5,2%, Insya Allah semoga mampu di area tempat atas 5,2%, kita optimis. Untuk Inflasi 1,5-3,5%,” ungkap Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dalam Capaian Kinerja Perdagangan 2023 kemudian Outlook Perdagangan 2024 pada dalam Kemendag, Kamis (4/1/2024).
Salah satu pendorong untuk mencapai pertumbuhan dalam atas 5% yakni dengan menggalakkan ekspor komoditas seperti batubara, CPO hingga pengembangan nikel. Tidak ketinggalan, juga didorong ekspor non migas.
 Foto: Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (CNBC Indonesia/Ferry Sandi) |
“Pertumbuhan meningkat di dalam area atas 5,% sekian. Walau melandai tapi kerja keras kemudian kolaborasi, kami optimis dengan mengembangkan pasar baru, mengembangkan nilai tambah, surplus di tempat dalam 2024 akan dicapai serta saya yakini hitungan yang mana mana kita punya memang 2024 akan lebih besar tinggi baik dari 2023,” kata Zulhas.
Menjangkau pasar tradisional juga menjadi salah satu upaya untuk memperluas pasar ekspor, yakni menjangkau negara yang tersebut selama ini jarang digapai untuk memperluas ekspor, apalagi perdagangan dengan China tak seagresif beberapa tahun lalu.
“Kalau RRT turun sekarang India, ke Pakistan kita surplus US$ 3 miliar, ke Bangladesh surplus US$ 2 miliar, lalu ke Thailand, Filipina, kadang kita suka gak sadar pasar ASEAN juga besar,” ujar Zulhas.
