Home / Politik / Bikin Kaget! Mahfud Tiba-Tiba Buka Data Impor Pangan Jokowi ke Gibran

Bikin Kaget! Mahfud Tiba-Tiba Buka Data Impor Pangan Jokowi ke Gibran

Bikin Kaget! Mahfud Tiba-Tiba Buka Data Impor Pangan Jokowi ke Gibran

Jakarta,REDAKSI17.COM – Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD mengungkapkan pemerintah sampai saat ini masih jor-joran mengimpor unsur pangan. Mulai dari beras, susu, daging sapi sampai gula pasir semuanya impor.

“Pertanyaan saya bukan itu, pertanyaannya itu dulu Pak Prabowo nanya katanya Pak Jokowi gak mau impor beras namun faktanya per hari ini, impor kedelai 2 jt ton, susu 280 ton, gula pasir 4,7 jt ton, beras 2,8 jt ton, daging sapi 160 ton. ini ini hasilnya seberapa dari hasil debat dulu 17 Juliitu, perkembangannya seperti apa? semakin besar bilangan impornya, semakin terdiversifikasi juga impornya dari data itu,” ungkap Mahfud saat Debat Cawapres 2024 dalam area Gedung JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).

Dia pun bertanya kepada Cawapres Gibran Rakabuming Raka, bagaimana solusi agar Indonesia bukan ada lagi jor-joran mengimpor pangan kemudian bisa jadi jadi mandiri.

Cawapres nomor urut tiga Mahfud MD memberikan sindiran ke Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka saat debat calon perwakilan presiden pilpres 2024 di area tempat JCC, Jakarta, Minggu, (21/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)Foto: Cawapres nomor urut tiga Mahfud MD memberikan sindiran ke Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka saat debat calon perwakilan presiden pemilihan umum 2024 di dalam dalam JCC, Jakarta, Minggu, (21/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)
Cawapres nomor urut tiga Mahfud MD memberikan sindiran ke Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka saat debat calon perwakilan presiden pilpres 2024 di dalam area JCC, Jakarta, Minggu, (21/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)

“Secara lebih lanjut tinggi mendasar saya ingin menanyakan Mas Gibran dengan hormat posisi Anda sebagai cawapes, bagaimana tentang konsep Trisakti Bung Karno terkait kemandirian?” tanya Mahfud ke Gibran.

Gibran pun menjawab apa yang tersebut digunakan ditanyakan Mahfud. Menurutnya dia akan menciptakan program petani milenial kemudian smart farming. Kemudian dia tetap mempertahankan proyek Food Estate yang dimaksud digunakan diklaimnya menjadi jawaban program ketahanan pangan untuk jangka panjang.

“Jadi memang yang mana digunakan namanya Food Estate itu program jangka panjang Pak jadi gak dapat pada dalam judge sekali panen dua kali panen tiga kali panen. Panen pertama kedua ketiga itu pasti bukan pernah 100% ini petani pasti paham baru nanti panen keenam ketujuh kedelapan baru akan kelihatan bagimana hasilnya,” tutupnya.


Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *