Jakarta,REDAKSI17.COM – Pilpres 14 Februari tinggal hitungan hari juga para pasangan capres-cawapres akan melakukan kampanye terakhir pada hari ini, Sabtu (10/2/2024). Sejumlah lembaga survei pun sudah pernah merilis elektabilitas terkini pada capres.
Dalam berbagai survei, pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih mendominasi.
Berdasarkan survei Poltracking yang hal itu dikerjakan pada periode 25 Januari-2 Februari 2024, Prabowo-Gibran unggul dengan bilangan 50,9%, disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) 25,1% kemudian ganjar Pranowo-Mahfud MD 18,4%. Adapun 5,6% responden tidaklah menjawab atau bukan tahu.
Survei ini diimplementasikan pada 25 Januari-2 Februari 2024 dengan jumlah total total responden 1.220 dalam area Indonesia. Margin of error (MoE) survei ini adalah +-2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, mengatakan bahwa Prabowo-Gibran diprediksi dapat menang satu putaran. Namun, jika berlangsung dua putaran, Anies-Muhaimin lebih tinggi besar berpotensi masuk dibandingkan Ganjar-Mahfud.
“Kesimpulan yang dimaksud dapat saya sampaikan posisi terakhir pilpres, kalau pilpres berlangsung dalam satu putaran kemungkinan yang mana digunakan akan menang adalah berdasarkan survei ini cukup konklusif yang digunakan itu akan menang paslon nomor 2 Prabowo-Gibran,” ujar Hanta, dikutip dari detikcom.
“Tapi kalau pilpres berlangsung dalam dua putaran maka Prabowo-Gibran adalah paslon yang mana digunakan paling siap masuk di dalam dalam putaran kedua berhadapan dengan satu kandidat yang tersebut mana akan lolos antara Anies Muhaimin juga Ganjar-Mahfud. Tapi diantara dua itu Anies-Muhaimin relatif tambahan tinggi berpotensi ketimbang Ganjar-Mahfud meskipun terpaut tidaklah terlalu jauh,” tambahnya.
Sementara itu, survei Lembaga Indikator Politik juga menempatkan Prabowo-Gibran pada posisi pertama dengan 51,6%-54%. Direktur Indikator Burhanudin Muhtadi menjelaskan pemilihan umum berpeluang besar cuma sekali diimplementasikan satu putaran saja.
Namun, hal itu akan ditentukan pula oleh pihak yang digunakan itu belum menentukan pilihan.
