Sebab, politisi yang kerap disapa Bang Ara hal tersebut diketahui belum menunaikan utangnya selama masih berkarier di area partai banteng.
Utang yang terkait pengurusan balik nama sertifikat kepemilikan kantor DPD PDIP Jawa Barat (Jabar) yang hingga pada saat ini urung dirampungkan.
“Jadi, teman-teman media bila bertemu dengan Maruarar Sirait tolong sampaikan, silakan bila ingin keluar dari PDI Perjuangan atau ingin mendulang pendapat capres lain pada basis PDI Perjuangan, tapi selesaikan dulu sertifikat atas nama PDI Perjuangan dikarenakan itu bukan hak dia. Selesaikan dulu utangnya,” ungkap Ketua DPD PIDP Jabar Ono Surono.
Profil Maruarar Sirait: Tokoh PDIP mengundurkan diri demi Prabowo-Gibran
Karier Bang Ara dalam PDIP terbilang mentereng. Namun, Ara rela melepaskan posisi bergengsi yang mana ia emban pada PDIP demi membantu pasangan calon presiden lalu delegasi presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto kemudian Gibran Rakabuming Raka.
Setelah ditelusuri, kiprah Ara di area dunia perpolitikan tak terlepas dari keinginannya untuk melanjutkan jejak sang ayah.
Ara ternyata adalah putra dari mendiang Sabam Gunung Panangian Sirait (Sabam Sirait), eks anggota DPR RI yang mana juga merupakan tokoh partai banteng saat masih bernama Partai Demokrasi Indonesia (PDI).
Ketertarikan Ara terhadap dunia kebijakan pemerintah bermula ketika ia kuliah. Adapun Maruarar merupakan tamatan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar).
Kala masih duduk di dalam bangku kuliah, Ara merupakan aktivis mahasiswa yang tersebut terlibat bergabung dalam Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI).
Ara juga berpartisipasi di area Resimen Mahasiswa atau Menwa.
Suami Shinta Triastuti ini juga berkesempatan menjabat sebagai anggota DPR RI yang ditugaskan di area Komisi XI, yakni bertugas mengatasi isu terkait keuangan dan juga perbankan.
Muntir dukung Prabowo-Gibran
Maruarar Sirait saat ini hengkang dari PDIP dan all in mendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
“Tapi hari ini dengan rendah hati, saya sudah berdoa, bicara dengan keluarga terdekat termasuk ibu, istri, serta anak saya. Saya terbuka menyampaikan kepada publik, saya bersama Prabowo-Gibran,” beber Maruarar ke wartawan.
Adapun Ara menimbulkan pilihan yang lantaran mengikuti langkah sosok Presiden Joko Widodo.
“Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi oleh sebab itu saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia,” ungkap Ara.
Ara juga sempat bertemu langsung dengan Jokowi di dalam Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (9/2/2024) siang dan juga banyak mengkaji topik penting.
Kontributor : Armand Ilham
