Jakarta,REDAKSI17.COM – Sebuah kasus pencurian mobil terjadi pada area London, Inggris. Menariknya, pencurian hal itu dijalani oleh seseorang yang tersebut dimaksud diimplementasikan dalam waktu kurang dari setengah menit dengan menggunakan alat seperti konsol gim dalam genggaman sejenis gameboy.
Pencurian yang tersebut diimplementasikan pada sebuah mobil pabrikan Korea Selatan, Hyundai milik Steve Jessop.
Dilansir The Guardian, hal itu terjadi pada awal bulan Februari. Dalam rekaman CCTV, pencuri terlihat melakukan tindakan kriminal yang digunakan disebut dengan sangat mudah dalam waktu singkat.
Pencuri dalam video yang digunakan disebut mengenakan sejenis jaket dengan tudung atau hoodie. Sosok itu mendekati mobil, membuka pintu, serta menyalakan mesin tanpa paksa, selayaknya pemilik kendaraan.
Padahal kunci mobil Hyundai Ioniq 5 milik Jessop masih ada pada dalam dalam rumah juga tidaklah ada tanda-tanda melibatkan orang dalam.
“Sungguh luar biasa, saya melihatnya serta berpikir bagaimana hal itu sanggup terjadi? Saya benar-benar berpikir dengan semua teknologi di tempat dalam mobil ini tiada ada yang tersebut sanggup mencurinya,” jelas Jessop dilansir the Guardian, dikutip Minggu (25/2/2024).
Sayangnya, Jessop tidaklah mendapatkan petunjuk tambahan lanjut dari polisi Metropolitan. Dia mengajukan laporan pada malam pencurian pada tanggal 8 Februari lalu diberitahu melalui email pada waktu makan siang keesokan harinya bahwa kasus itu telah terjadi diimplementasikan ditutup.
Di lain sisi, sumber industri otomotif mengungkapkan perangkat berteknologi tinggi yang mana mana disamarkan sebagai konsol permainan genggam diperdagangkan secara online seharga ribuan pound lalu digunakan oleh geng kejahatan terorganisir untuk meniru kunci elektronik pada mobil Hyundai jenis Ioniq 5.
Perangkat bernama “emulator” itu dapat membuka pintu hingga menyalakan mesin, selayaknya kunci asli.
Perangkat itu bekerja dengan mencegat sinyal dari mobil, yang mana yang disebut memindai keberadaan kunci asli, juga mengirimkan kembali sinyal untuk mendapatkan akses ke kendaraan.
Ternyata aksi hal hal itu bukan belaka terjadi pada Jessop. Alhasil saat ini, banyak Ioniq 5, yang tersebut dijual serta menggunakan kunci kemudi untuk mencegah pencurian,
Para ahli menilai salah satu maraknya pencurian Hyundai Ioniq 5 dengan konnsol gim yang lantaran sistem entri tanpa kunci atau keyless.
Pengacara otomotif Nick Freeman mengatakan ada argumen hukum yang tersebut yang disebut kuat yang tersebut mengatakan mobil-mobil ini tak aman serta tiada sesuai untuk tujuan yang tersebut dimaksudkan.
“Industri otomotif sudah lalai. Pemerintah gagal memprioritaskan keamanan juga pengendaralah yang dimaksud menanggung akibatnya,” ungkap Freeman.