Berdasarkan data real count KPU RI yang mana diakses Jumat (1/3), Dede baru mengumpulkan 24 suara.
Perolehan itu membuatnya mendapat sorotan dalam beberapa waktu belakangan.
Dede dalam podcast yang dimaksud ditayangkan pada kanal YouTube Abdel Achrian mengaku tak terlalu memusingkan perolehan ucapan tersebut.
Kendati demikian, dia mengaku sempat syok beberapa jam setelah penghitungan pengumuman di area tingkat tempat pemungutan pengumuman (TPS). “Setelah penghitungan yang dimaksud pas turun dapat 7 atau 10 itu, lima jam ane bengong cing. Itu aneh kayak kena mentalnya tuh kayak sekitar 5 jam doang gitu maksudnya,” ujarnya dikutip pada Minggu (3/3/2024).
Hari-hari berikutnya, Dede mengaku biasa saja. Meskipun tak ditampiknya masih terkadang merenungi perolehan suaranya.
“Tiga jam bengong, merokok, ngopi, ditanya identik bini bah ngapain, nyantai aja. Nyantai udah 3 jam diam belaka main handphone, lihatin,” katanya.
Dia mengaku setelah lewat hari pencoblosan masih berhubungan dengan timnya yang tersebut ada pada dapil. Sesekali Dede menghubungi para saksi.
“Balesnya lama banget, seharian kalau telepon ya, ya bang. Kita lagi kerja. Ya nggak dapat maksain. Pekerjaan dia Tanggal 14 sampai tanggal 15 (Februari)” ungkapnya.
Dede mengaku sempat terpukul setelah penghitungan pengumuman mendapat pendapat yang mana tidak begitu signifikan.
