Melansir Instagram @wisatapendaki, Minggu (10/3/2024), individu pendaki yang juga profesional dalam menggunakan paralayang menunjukkan detik-detik dirinya turun dari Gunung Merapi.
“Cheat activated, pendaki lain turuh 4 jam, ini cuma 17 menit,” tulis caption video.
Terlihat pria yang disebut menggunakan baju serta perlengkapan paralayang, termasuk ia membawa tas yang mana dibawa ketika mendaki hingga ke puncak gunung tertinggi keempat di tempat.
Tak dipungkiri menanjak ke Gunung Merbabu memerlukan waktu lebih lanjut kurang 4-5 jam dari pos 1. Sementara untuk turun ke bawah, pendaki biasanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam lebih.
Cara pendaki yang disebut turun dari Merbabu pun mendapat reaksi oleh netizen. Tak sedikit yang tersebut memberi komentar kocak, hingga ada yang menanyakan izin terkait membentangkan paralayang dalam sekitar Merbabu.
“Bang apus bang, kasian identik yang mana tek-tok (naik turun gunung yang mana ditempuh dalam satu hari),” ujar salah satu netizen.
“Bisa-bisanya dia masih belum tau mau mendarat dimana?” celetuk netizen.
“Aman kok, kabarnya dia mendarat di dalam kalimantan,” canda lainnya.
“Emang boleh ya, jika menyingkap paralayang gitu?. Enggak perlu ada izin-izinan?” tanya kritis salah satu netizen.
“Harus ada lisensi resmi,” balas lainnya.
Seperti diketahui, Gunung Merbabu merupakan salah satu gunung tertinggi keempat di dalam Jawa Tengah. Gunung ini mulai menjadi primadona pendaki sekitar tahun 2013.
Gunung ini terkenal dengan taman sabananya yang mana digandrungi menjadi tempat swafoto. Namun untuk menuju ke lokasi ini tak mudah bagi pendaki awam.
Mendaki gunung merupakan salah satu hobi yang digunakan mulai digandrungi pada Indonesia sejak lama. Namun trennya meningkat ketika muncul film buatan Indonesia yang mana menyorot bagaimana perjalanan mendaki gunung bersama teman-temannya.
Hal itu berlanjut hingga saat ini di dalam mana, banyak kelompok pecinta lingkungan yang digunakan kerap mengagendakan untuk mendaki gunung.