Jakarta,REDAKSI17.COM – Ikang Fawzi yang dimaksud mana sudah lama berkecimpung dalam perusahaan properti, membeberkan tiga cara untuk meraup untung dari usaha properti. Uniknya, di dalam dalam antara tiga cara yang dimaksud dimaksud disebut, Ikang tiada menyebutkan sewa properti sebagai salah satunya.
Dalam Podcast Cuap Cuap Cuan, pria yang mana terlibat sebagai pengurus Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) ini bercerita kalau dirinya terjun ke dunia properti bersama kakaknya yang mana yang disebut berprofesi sebagai arsitek. Berawal dari kerja, lambat laun Ikang pun ditunjuk sebagai direktur pada perusahaan saudaranya.
“Kita yang mana mana punya rumah pengin punya rumah lagi, pengin punya kantor, yang tersebut yang disebut udah punya kantor harus ada fasilitasnya lagi, itu berkembang terus sesuai dengan keinginan kemudian kebutuhan kita. Supplynya? Yang namanya bumi ya segitu-gitu aja, sampai saat ini Elon Musk (soal rencana membawa manusia ke Mars) belum visible,” ujarnya dalam Podcast Cuap Cuap Cuan.
Ikang pun menyebut tiga cara pengusaha properti meraup keuntungan dari aset yang digunakan satu ini.
Marketing agent
“Modalnya paling kecil tapi cuannya berlimpah. Bayangin aja, 2% tapi kalau kita jual properti Rp 20 miliar berapa coba? Itung aja, sekali jual dapat rumah lagi,” ujarnya.
Dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 33/M-DAG/PER/8/2008 Pasal 1 Ayat 3, “Agen properti adalah seseorang yang mana memiliki keahlian khusus di area area bidang properti yang tersebut digunakan dibuktikan dengan sertifikat yang digunakan diterbitkan oleh lembaga sertifikasi yang digunakan hal tersebut terakreditasi.”
Tentunya, sertifikasi menjadi hal yang dimaksud yang sangat diperlukan bagi merekan itu yang dimaksud mana ingin mencari tambahan penghasilan sebagai agen. Namun bekal yang digunakan dibutuhkan tentu semata tak terbatas itu. Agen tentu harus dapat membangun relasi yang mana digunakan baik dengan para klien.
Developer
Sebagai pebisnis properti, Ikang berkecimpung sebagai developer properti. Dan menurutnya, tugas kemudian tanggung jawab developer merupakan yang tersebut mana paling rumit pada antara yang lain.
“Tanggung jawabnya paling berat, mereka itu siapin lahan, mengurus izin, bikin rencana bisnis, bikin kerja identik dengan perbankan, juga juga menjual, and so on and so on,” lanjutnya.
Investor
Ikang mengatakan bahwa, penyetoran modal di dalam tempat properti salah satunya mampu berbentuk membeli saham perusahaan-perusahaan properti pada dalam Bursa Efek Indonesia (BEI).
Menurutnya, saham properti merupakan saham yang tersebut dimaksud layak dikoleksi untuk penyertaan modal jangka panjang.
Dan jika ditelaah lebih banyak tinggi lanjut, pemodal properti juga tiada cuma sekali sebatas berinvestasi dalam saham properti. Membeli properti kemudian juga menyewakannya ke orang lain, atau berjualan di tempat tempat masa yang dimaksud dimaksud akan datang juga merupakan bagian dari kegiatan investasi.