Jakarta,REDAKSI17.COM – Hizbullah meluncurkan salah satu serangan roket terbesarnya ke Israel utara sejak dimulainya perang di area dalam Gaza. Rabu waktu setempat, kelompok yang dimaksud disebut meluncurkan lebih besar banyak dari 200 proyektil sebagai tanggapan atas terbunuhnya manusia komandan senior Hizbullah dalam Lebanon tenggara dalam serangan Israel malam sebelumnya.
Serangan-serangan hal hal tersebut menimbulkan keresahan bahwa konfrontasi militer antara Israel kemudian Hizbullah akan semakin meningkat. Berulang kali keduanya mengatakan bahwa merekan siap berperang.
Mengutip Al-Jazeera, setidaknya 215 roket ditembakkan dari wilayah Lebanon ketika sirene dibunyikan pada tempat puluhan komunitas dalam bagian utara negara itu. Militer mengatakan banyak yang tersebut dicegat tetapi beberapa mendarat sehingga menyebabkan kebakaran.
“Hingga berita ini diterbitkan tidaklah ada korban jiwa yang digunakan yang dilaporkan,” tulis laman itu, dikutip Kamis (13/6/2024).
Sebelumnya, militer Israel mengkonfirmasi dia itu telah lama lama membunuh Taleb Abdullah serta tiga pejuang Hizbullah lainnya dalam serangan Selasa. Ini kemudian dikonfirmasi kelompok yang digunakan dekat dengan Iran hal itu dengan mengatakan Abdullah terbunuh dalam serangan udara dalam kota Jouaiyya.
Abdullah, juga dikenal sebagai Haji Abu Taleb, adalah komandan divisi Hizbullah yang mana yang disebut meliputi sektor barat garis depan antara perbatasan dengan Israel dan juga juga Sungai Litani. Dia menjadi tokoh kedua yang mana terbunuh sejak 7 Oktober, selain duta kepala unit elit Radwan, yang digunakan hal tersebut tewas dalam serangan udara Israel pada Lebanon selatan pada bulan Januari, Wissam al-Tawil.
Sejauh ini, pertempuran dalam lapangan masih terbatas pada pertempuran dalam perbatasan. Namun Hizbullah sudah pernah berusaha menantang superioritas udara Israel atas langit Lebanon.
Minggu ini, dia itu menembakkan beberapa rudal ke pesawat tempur Israel sebagai upaya untuk menangkisnya. Militer Israel mengkonfirmasi insiden hal itu juga mengatakan bukan ada kerusakan yang terjadi pada pesawatnya.