Bantul (16/02/2025) REDAKSI17.COM – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mendampingi Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan flag off menandai mulainya Tour of Kemala 2025 kategori tour, pada Minggu (16/02) di JEC, Bantul. Event ini diikuti oleh 1.794 peserta yang dibagi menjadi dua kategori besar yakni kategori race dan kategori tour.
Tour of Kemala 2025 diikuti pula oleh pesepeda dari negara lain seperti New Zealand, Prancis, Vietnam, Thailand, Filipina, China, dan Singapura. Sekitar 2 jam setelah flag off kategori tour, pesepeda asal Indonesia, Muhammad Ridwan menjuarai kelas profesional kategori race pada ajang ini dan disambut pula oleh Sri Sultan dan Kapolri. Muhammad Ridwan sempat beradu kecepatan dengan pesepeda asal Filipina, John Pattrick di beberapa kilometer jelang garis finish. Para peserta kategori kompetisi diwajibkan menempuh jarak 123 km, berbeda dengan kategori tour yang menempuh jarak 55 km.
Tour of Kemala 2025 yang digelar oleh Yayasan Kemala Bhayangkari ini menjadi wadah bagi pembibitan calon atlet balap sepeda Tanah Air. Dengan semangat sportivitas yang tinggi, Tour of Kemala 2025 diharapkan mampu melahirkan bibit-bibit unggul atlet balap sepeda Indonesia yang dapat bersaing di kancah internasional.
Ketua Tim Race Management Tour of Kemala 2025, Brigjen Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, hari ini penyelenggaraan kompetisi hari kedua, setelah sehari sebelumnya Sabtu (15/02), dilaksanakan kategori criterium yang yang diikuti ole 380 peserta. Para pesepeda kategori ini bertanding di lintasan cepat sepanjang 2,28 km.
“Tour of Kemala ini selain untuk mencari bibit-bibit berprestasi, juga bertujuan untuk meningkatkan pariwisata dan ekonomi masyarakat melalui UMKM. Karena itu, rute yang dibuat juga melalui tempat-tempat wisata,” ungkapnya.
Ketua Panitia Tour of Kemala 2025, Martha Dedi Prasetyo pun menyampaikan, pihaknya berharap event ini juga dapat menginspirasi generasi muda untuk lebih aktif berolahraga. Dan menurunya, alasan pemilihan Yogyakarta sebagai lokasi penyelenggaraan Tour of Kemala tahun ini karena didasarkan pada beberapa faktor.
“Pertama, Yogyakarta adalah ibu kota pertama Indonesia. Kedua, akses transportasi yang mudah, baik melalui pesawat, bus travel, maupun jalur darat. Selain itu, kota ini menawarkan rute yang beragam, mulai dari yang cocok untuk pemula hingga yang menguras tenaga,” jelasnya.
HUMAS DIY