Home / Nasional / Ketua MPR Bahas Usulan Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Wakil Presiden Gibran

Ketua MPR Bahas Usulan Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Wakil Presiden Gibran

Jakarta,REDAKSI17.COM – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani memberikan tanggapan terkait usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang dilayangkan oleh Forum Purnawirawan Prajurit TNI.

Muzani menyatakan bahwa pihaknya belum mempelajari usulan tersebut secara mendalam.

1. Apa yang Dikatakan Ahmad Muzani?

Dalam pernyataannya di Gedung DPR Senayan, Jakarta, pada Jumat (25/4/2025), Muzani menyatakan bahwa pihaknya belum mempelajari usulan tersebut secara mendalam.

“Saya belum membaca itu. Belum mempelajari itu dan belum membaca. Baru mendengar juga beberapa, sekilas-sekilas,” ujar Muzani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (25/4/2025).

2. Proses Pemilihan dan Pelantikan

Saat ditanya mengenai kemungkinan Gibran diganti, Muzani menjelaskan soal proses Pemilu 2024 lalu.

Muzani menegaskan bahwa pasangan Prabowo Subianto-Gibran dinyatakan sebagai pemenang dalam Pemilu 14 Februari 2024.

“Ketika KPU menghitung suara, yang dinyatakan unggul dalam Pemilihan Presiden 14 Februari 2024 adalah pasangan Prabowo Subianto bersama Gibran Rakabuming Raka, calon presiden dan calon wakil presiden,” ucap Muzani.

Ia menambahkan bahwa pelantikan mereka sebagai presiden dan wakil presiden adalah sah, serta tidak ada masalah yang dihadapi setelah gugatan di Mahkamah Konstitusi.

“Itu adalah prosesi pelantikan presiden dan prosesi pelantikan wakil presiden hasil pemilihan umum presiden 14 Februari 2024. Jadi, Prabowo adalah Presiden yang sah, Gibran adalah Wakil Presiden yang sah,” tegas Muzani.

3. Usulan Purnawirawan TNI

Usulan pergantian Gibran sebagai wapres didukung oleh 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.

Disampaikan dalam acara Silaturahmi di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Kamis (17/4/2025).

Mereka menyampaikan delapan sikap saat pertemuan itu.

Surat pernyataan diteken oleh mantan Panglima ABRI, sekaligus eks Wakil Presiden, Jenderal Purn TNI Try Sutrisno, mantan Menteri Agama Fachrul Razi, KSAD periode 1999-2000 Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, KSAL periode 2005-2007 Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, KSAU periode 1998-2002 Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan.

4. Tanggapan Prabowo

Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto, menyatakan bahwa Prabowo menghormati usulan tersebut.

“Presiden memang menghormati dan memahami ya pikiran-pikiran itu. Karena kita tahu beliau dan para purnawirawan satu almamater ya, satu perjuangan, satu pengabdian.”

“Dan tentu punya sikap moral yang sama ya dengan jiwa sapta marga dan sumpah prajurit,” ungkap Wiranto dalam konferensi pers, Kamis (24/4/2025).

Namun, ia menegaskan bahwa Prabowo perlu mempelajari isi usulan tersebut lebih lanjut sebelum memberikan tanggapan.

Wiranto juga mengatakan bahwa Prabowo meminta publik agar tidak ikut menyikapi pro dan kontra.

Karena hal tersebut nantinya dikhawatirkan hanya akan menimbulkan kegaduhan-kegaduhan yang akan mengganggu kebersamaan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *