Danurejan,REDAKSI17.COM-Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X menyerahkan rapor kinerja Triwulan I tahun 2025 untuk Pemeritah Kota (Pemkot) Yogya.

Rapor tersebut diterima oleh Wakil Wali Kota Yogya, Wawan Harmawan pada saat Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Pembangunan Daerah DIY yang digelar di Gedhong Pracimosono, Senin malam (28/4/2025).

Rakor yang mengangkat tema strategi peningkatan kualitas ASN dengan membangung birokrasi yang profesional dan adaptif ini juga dihadiri oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini.

Dalam sambutannya MenpanRB mengaku bahwa capaian reformasi birokrasi di DIY selama ini telah mencatatkan prestasi yang sangat baik yakni dengan predikat A.

Untuk itu pihaknya menekankan perlunya strategi pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk memperkuat keunggulan DIY di masa depan.

“Salah satunya dengan strategi pengembangan kompetensi untuk ASN. Ini perlu dilakukan untuk mendapatkan pemimpin yang transformasional yaitu pemimpin yang mampu menggerakkan, menginspirasi, serta mempercepat perubahan,” jelasnya.

Sementaraa itu Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X juga akan mendorong percepatan transformasi digital diwilayahnya.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X usai menyerahkan rapor kinerja Triwulan I tahun 2025 kepada Walikota dan Bupati se DIY.“Kami berharap seluruh ASN di DIY segera bertransformasi menjadi smart ASN yang pandai menguasai teknologi informasi serta responsif dalam melayani masyarakat,” harapnya.

Ditemui usai menerima rapor, Wakil Wali Kota Yogya, Wawan Harmawan menjelaskan dalam rapor tersebut capaian indikator kinerja utama Kota Yogya hampir seluruhnya melampaui target.

“Pada triwulan satu tahun 2025 realisasi fisik Kota Yogya sebesar 24,28 persen dan realisasi keuangan mencapai 16,83 persen,” ungkapnya.

Sementara untuk realisasi dana keistimewaan Kota Yogya meraih capaian tertinggi se DIY dibandingkan empat Kabupaten lainnya, yakni mencapai 9,22 persen.

Untuk rekapitulasi aduan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (Lapor) DIY, Kota Yogya pada triwulan I 2025 mencapai 10 persen. Jumlah ini menurun dibandingkan ketika triwulan IV 2024 yang mencapai 50 persen.