Danurejan,REDAKSI17.COM-Wali Kota Yogya, Hasto Wardoyo menggelar lomba dadakan saat menghadiri Pentas Seni Selasa Wagen di Malioboro, Selasa malam (1/7/2025). Lomba tersebut adalah lomba mencari dan memungut puntung rokok di Kawasan Malioboro.
Sontak seluruh pengujung langsung berhamburan dan segera mencari putung rokok.Uniknya, dalam lomba dadakan ini kriteria pemenangnya bukan dari banyak putung rokok yang terkumpul, tapi dari usia partisipasi pengunjung. Hasto memilih dua orang pengunjung yang tertua dan termuda.
Dua orang yang terpilih adalah Paulina Surani dengan usia 68 tahun dan Inara 4,5 tahun. Kedua orang yang beruntung ini langsung dihadiahi uang tunai Rp 1.000.000 oleh Hasto.
“Lomba ini bentuk komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya untuk mewujudkan kawasan Malioboro bebas asap rokok,” ujarnya.
Pihaknya pun mengimbau kepada para wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogya agar ikut menjaga kebersihan Kota Yogya, terumata di obyek wisata seperti Kawasan Malioboro.
“Mari kita semua menjaga dan memelihara destinasi wisata yang ada di Kota Yogyakarta,” imbuhnya.
Hasto juga menekankan pentingnya kesadaran dan kedisiplinan dalam pengelolaan sampah, terutama dalam membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi sampah dari sumbernya.
“Yang terpenting adalah mengubah perilaku masyarakat dalam membuang sampah. Karena masalah kebersihan lingkungan membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan warga secara umum,” ujarnya.

Sementara itu pemenang lomba dadakan, Paulina Surani mengaku senang dengan hadiah yang diberikan oleh Wali Kota Yogya. “Saya tidak menyangka dapat satu juta dari Pak Hasto. Terimakasih Pak,” ujarnya.
Paulina mengaku uang hadiah tersebut akan digunakan untuk membiayai cucunya melanjutkan pendidikan ke jenjang sekolah menengah pertama (SMP).
“Uang ini akan saya gunakan untuk biaya cari sekolah cucu saya. Dia baru cari SMP. Mudah-mudahan cukup,” kata warga Kampung Gemblakan Atas RT 10 RW 04 Suryatmajan, Danurejan.
Sedangkan Inara mengaku hadiah tersebut akan ia tabung dan sebagian lainnya akan ia gunakan untuk membeli oleh-oleh selama ia dan orang tuanya di Kota Yogya.
“Seneng, bisa buat oleh-oleh saudara di rumah,” kata warga Grobogan, Jawa Tengah ini.