JAKARTA,REDAKSI17.COM — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima sejumlah surat dari siswa-siswi Sekolah Rakyat tingkat SMP dan SMA di Cibinong, Jawa Barat. Surat-surat tersebut dibaca langsung oleh Presiden saat beristirahat di ruang kerjanya, dalam sebuah momen yang diunggah oleh akun resmi Instagram Sekretariat Kabinet, @sekretariat.kabinet, pada Senin (28/7).
Dalam unggahan tersebut, terlihat dua foto yang memperlihatkan Presiden Prabowo tengah serius membaca surat dari para siswa. Salah satu foto lainnya menampilkan isi surat yang ditulis tangan oleh seorang siswi bernama Erni Andayani.
“Titipan surat dari siswa-siswi Sekolah Rakyat tingkat SMP & SMA di Cibinong,” tulis keterangan pada unggahan tersebut.
Surat dari Erni Andayani begitu menyentuh dan penuh ungkapan terima kasih kepada Presiden Prabowo. Erni menyampaikan rasa syukur atas peresmian Sekolah Rakyat yang memungkinkan dirinya dan teman-temannya kembali bersekolah dengan fasilitas yang layak.
“Teruntuk Bapak Presiden Pak Prabowo Subianto yang sangat kami hormati. Beribu kata terima kasih kami ucapkan. Entah dengan cara apa kami membalas jasamu, Pak. Berkat kebaikan Bapak, sekarang kami bisa sekolah,” tulis Erni dalam suratnya.
Erni juga bercerita bagaimana Sekolah Rakyat telah membuka harapan baru bagi dirinya dan siswa lain dari keluarga kurang mampu.
“Dengan adanya Sekolah Rakyat ini, kami bisa merasakan sekolah dengan fasilitas yang komplit, makan makanan yang bergizi, dan kami bisa menggapai cita-cita kami dengan tenang. Sebelum adanya Sekolah Rakyat ini, kami tak tahu masa depan kami seperti apa nanti. Kami merasa tidak punya masa depan. Kami berpikir semua jalan sudah tertutup, tak ada jalan lagi bagi kami yang kurang mampu untuk menggapai cita-cita kami, Pak,” tulis Erni.
Di akhir suratnya, Erni mewakili teman-temannya menyampaikan komitmen untuk menjadi bagian dari generasi emas Indonesia.
“[…] Sekali lagi kami sangat berterima kasih kepada Bapak Prabowo yang telah mendirikan sekolah ini. Kami siap menjadi pemuda generasi emas,” tutup Erni.
Sekolah Rakyat yang diresmikan untuk tahun ajaran baru 2025 ini merupakan program inisiatif yang dikelola oleh Kementerian Sosial. Sekolah ini dikhususkan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera, agar mereka dapat mengakses pendidikan yang layak dengan fasilitas memadai.
Saat ini, Sekolah Rakyat telah tersebar di 63 titik di seluruh Indonesia, mencakup wilayah Jawa, Sumatera, Sulawesi, hingga Nusa Tenggara Timur (NTT). Program ini diharapkan menjadi solusi nyata untuk menjembatani kesenjangan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, sekaligus menyiapkan generasi muda yang unggul dan berdaya saing.