BANGKA,REDAKSI7.COM – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka, Aksan Visyawan – Rustam Jasli (Arus) menggelar diskusi publik bersama Gen Z di Warung Kopi Pemuda, Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Jumat (15/8/2025) malam. Acara ini menjadi wadah bagi mahasiswa, pemuda, relawan hingga simpatisan partai pengusung untuk menyampaikan aspirasi dan gagasan.
Dalam kesempatan itu, Aksan menegaskan pentingnya merangkul generasi muda yang dinilainya memiliki inovasi luar biasa. Menurutnya, diskusi ini bukan sekadar forum berbicara, tetapi juga langkah awal untuk menumbuhkan tanggung jawab bersama dalam membangun Kabupaten Bangka ke depan.
“Kami ingin merangkul semua elemen anak bangsa, khususnya pemuda-pemudi Bangka, untuk ikut membangun Bangka lebih maju. Aspirasi dan gagasan yang mereka sampaikan akan menjadi masukan berharga jika pasangan Arus Baru, Bangka Maju dipercaya memimpin nanti,” kata Aksan.
Pasangan nomor urut 3 ini membawa lima misi utama yakni membentuk sumber daya manusia unggul, membangkitkan ekonomi berbasis potensi daerah, mewujudkan pemerintahan bersih dan pelayanan prima, menjaga lingkungan hidup berkelanjutan, serta pemerataan pembangunan berkualitas.
Diskusi publik ini menjadi upaya pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Perindo dalam menyerap aspirasi langsung dari generasi muda. Sejumlah masukan yang muncul antara lain peningkatan ekonomi dari sektor pertanian hingga penguatan UMKM.
“Kita duduk bareng, kita berdiskusi, sehingga kita sudah memiliki konsep bagaimana kita memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di Kabupaten Bangka, khususnya di kalangan pemuda-pemudi kita,” tutur Aksan.
Rustam menambahkan, forum ini menjadi jawaban atas kecenderungan generasi muda yang selama ini apatis terhadap politik. Dia menyebut, antusiasme mahasiswa dan pemilih pemula dalam diskusi publik menjadi sinyal positif bahwa partisipasi mereka dalam Pemilukada akan meningkat.
“Selama ini banyak yang memilih Golput. Tapi malam ini kita lihat semangat mereka untuk hadir ke TPS pada 27 Agustus nanti. Itu hal yang positif,” ujar Rustam.
Diskusi berjalan interaktif dengan sejumlah tanggapan dari peserta. Helen, salah satu mahasiswa, menilai kegiatan tersebut penting untuk membuka ruang komunikasi dua arah. Pasangan dengan jargon Arus Baru, Bangka Maju ini dinilainya sebagai sosok yang kritis sekaligus bijaksana.
“Bagi pemuda-pemudi terutama generasi Z, mari pilih pemimpin terbaik. Jangan sampai Golput, karena suara kita menentukan masa depan,” ungkapnya.
Peserta lain, Rahmat, menyampaikan apresiasinya terhadap program yang diusung pasangan Arus. Menurutnya, gagasan yang ditawarkan memiliki potensi untuk membangun Bangka lebih baik. “Insya Allah kekuatan Bangka ini akan terbangun dengan bagus,” katanya.