Aceh,REDAKSI17.COM – Dalam rangka memperingati Hari Maritim Sedunia atau World Maritime Day 2025 yang jatuh pada tanggal 25 September 2025, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Simeulue bersama dengan stakeholders maritim wilayah Kabupaten Simeulue melaksanakan kegiatan bersih-bersih pantai di Desa Along, Kecamatan Salang, Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, Kamis (25/9).
Dengan penuh semangat, personil bergotong-royong membersihkan kawasan pantai dari sampah plastik maupun limbah lainnya. Selain melaksanakan kegiatan bersih-bersih pantai, bantuan berupa peralatan kebersihan juga diberikan kepada para sukarelawan yang menjaga kawasan konservasi penyu yang ada di Pantai Along.
Pantai Along ini menjadi tempat berbagai jenis penyu untuk bertelur sampai dengan menetas karena memiliki pasir yang halus dan kemiringan yang landai sehingga memudahkan penyu untuk naik ke darat serta menggali sarang untuk bertelur. Selain itu, biasanya penyu akan kembali ke tempat dia dilahirkan untuk bertelur.
Mengangkat tema “Our Ocean, Our Obligation, Our Opportunity”, Lanal Simeulue bekerja sama dengan beberapa stakeholders maritim antara lain PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Singkil, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Sinabang, Yayasan Penyu Indonesia, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Simeulue, serta para sukarelawan maupun masyarakat yang ada di sekitar kawasan konservasi penyu di Pantai Along
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Simeulue Letkol Laut (P) Wisnu Pryangga N., S.T., M.Tr.Opsla dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan bersih-bersih pantai ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI Angkatan Laut untuk menjaga keberlangsungan ekosistem laut serta bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar menjaga habitat penyu dan tidak melakukan penangkapan penyu maupun mengambil telur penyu.
Seusai kegiatan bersih-bersih pantai, Lanal Simeulue juga melaksanakan pendistribusian Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) kepada masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah Pantai Along. Kegiatan ini dilakukan sebagai komitmen TNI Angkatan Laut untuk menyukseskan program ketahanan pangan sekaligus membantu meringankan beban masyarakat miskin khususnya yang berada di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
Kegiatan ini mencerminkan komitmen TNI AL untuk hadir di tengah masyarakat melalui aksi bakti sosial dan pelestarian lingkungan pesisir yang selaras dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr Muhammad Ali bahwa dimanapun TNI AL berada harus mampu memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat sekitar.