Home / Daerah / Gunungkidul Sambut Tim Verifikator Kabupaten/Kota Sehat, Target Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara

Gunungkidul Sambut Tim Verifikator Kabupaten/Kota Sehat, Target Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara

Gunungkidul,REDAKSI17.COM – Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, menyambut kedatangan Tim Verifikator Kabupaten/Kota Sehat Tingkat Nasional di Pendopo Kalisong, Nglanggeran, Patuk, Kamis (2/10/2025). Kunjungan ini menjadi rangkaian penting dalam proses verifikasi lapangan menuju Penghargaan Swasti Saba kategori Wistara.

Dalam sambutannya, Joko Parwoto menegaskan bahwa Kabupaten Gunungkidul telah melalui tahap verifikasi lanjutan pada 26 Agustus 2025 dan dinyatakan lolos bersama Kabupaten Sleman sebagai wakil dari Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Hal ini menjadi kebanggaan sekaligus motivasi bagi kita semua. Program Kabupaten Sehat sejalan dengan visi Gunungkidul, yaitu Terwujudnya Masyarakat Adil Makmur, Lestari, dan Berkeadaban, dengan salah satu prioritas utama yakni Warga Sehat,” kata Joko.

Selama dua hari, Tim Verifikator dijadwalkan meninjau berbagai inovasi dan prakarsa masyarakat di sejumlah tatanan kehidupan sehat. Mulai dari Posyandu, SPALD-T, Bank Sampah, Pasar Sehat, Peternakan dan Industri Olahan, Kawasan Wisata Nglanggeran, Program Transportasi Ramah Anak, hingga upaya perlindungan sosial dan kesiapsiagaan bencana.

Menurut Joko, capaian tersebut merupakan hasil kolaborasi pentahelix antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media. Ia juga mengutip pesan Bung Karno, bahwa dengan niat tulus dan kerja bersama, cita-cita menjadikan Gunungkidul sebagai Kabupaten Sehat bukanlah hal yang mustahil.

Ketua Tim Verifikasi Lapangan Kabupaten/Kota Sehat Tingkat Nasional, Nastiyawati, menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan dalam rangka penilaian untuk penghargaan Swasti Saba, yaitu penghargaan nasional dari Kementerian Kesehatan RI yang diberikan setiap dua tahun sekali pada tahun ganjil.

“Penghargaan ini memiliki tiga tingkatan, yakni Padapa, Wiwerda, dan Wistara. Penilaian dilakukan secara holistik berdasarkan indikator kesehatan lingkungan, kualitas hidup, dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan daerah sehat,” ujar Nastiyawati.

Gunungkidul sendiri menargetkan penghargaan tertinggi, yakni Swasti Saba Wistara. Sebelumnya, empat tatanan di kabupaten ini telah mendapat penilaian tanpa catatan pada verifikasi tahap awal.

Usai acara seremonial, tim verifikator langsung melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi yang telah diajukan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul sebagai bagian dari rangkaian verifikasi lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *