Home / Politik / Gerindra Padangsidimpuan Apresiasi Polres Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional

Gerindra Padangsidimpuan Apresiasi Polres Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional

Sumut,REDAKSI17.COM – Partai Gerindra Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, mengapresiasi kegiatan tanam jagung serentak yang diinisiasi Polres Padangsidimpuan di Desa Aek Tuhul, Kecamatan Batunadua, Rabu (8/10/2025).

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Padangsidimpuan, Rusydi Nasution, menilai langkah ini selaras dengan semangat menjaga ketahanan pangan nasional. Ia menjelaskan, pilar utama ketahanan pangan terdiri dari empat hal: ketersediaan, akses, pemanfaatan, dan stabilisasi harga.

“Menanam itu langkah awal. Tapi yang tidak kalah penting adalah bagaimana memastikan hasilnya bermanfaat dan harga tetap stabil. Maka, peran semua pihak harus diwujudkan bersama,” ujar Rusydi di sela kegiatan tersebut.

Rusydi yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan dua periode itu menambahkan, program ketahanan pangan perlu didukung dengan infrastruktur dan insentif yang memadai bagi petani.

“Kita harus siapkan gudang, mesin pengolah hasil, infrastruktur pendukung, dan tentu saja insentif agar petani semakin tertarik menanam,” jelasnya.

Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran kepolisian yang turut mengambil peran aktif dalam menjaga ketersediaan pangan.

“Kita patut memberi apresiasi kepada Polres Padangsidimpuan atas inisiatif luar biasa ini. Ini bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat,” ungkap Rusydi.

Menurutnya, program ketahanan pangan merupakan salah satu prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto, yang menargetkan Indonesia bebas impor dan mampu mencapai swasembada pangan.

“Negara yang merdeka adalah negara yang mampu menyediakan pangan bagi rakyatnya. Dan Presiden Prabowo sangat memahami hal itu, karena itu program ini menjadi prioritas utama,” tegas kader murni Gerindra tersebut.

Rusydi menambahkan, pemerintah daerah juga harus menunjukkan kontribusi nyata dengan menyusun kebijakan yang sejalan dengan program nasional. Ia menyoroti pentingnya sinkronisasi program daerah dengan kebijakan pusat agar dapat memanfaatkan peluang pendanaan besar yang telah disiapkan pemerintah.

“Pemerintah pusat sudah mengucurkan anggaran sekitar Rp371 triliun untuk ketahanan pangan. Pemkot harus bisa memanfaatkan peluang ini dengan memperkuat jejaring dan menyiapkan program daerah yang selaras,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *