Home / Daerah / Inflasi DIY Stabil, Harga Pangan Masih Terkendali

Inflasi DIY Stabil, Harga Pangan Masih Terkendali

Yogyakarta (20/10/2025) REDAKSI17.COM— Kenaikan harga pangan terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, namun, DIY berhasil mencatat kondisi inflasi yang tetap stabil. Hal ini ditunjukan dalam rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri, dan dipimpin oleh Mendagri, Tito Karnavian, Senin (20/10) secara daring.

Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X, mengikuti rapat tersebut dari Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, didampingi oleh Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda DIY, Eling Priswanto, Kepala Disperindag DIY, Yuna Pancawati, dan Kepala DPKP DIY, Syam Arjayanti. Rapat koordinasi yang digelar serentak secara nasional itu juga dihadiri oleh Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, Kapolri, Listyo Sigit Prabowo, serta sejumlah pejabat pusat lainnya, termasuk Direktur Utama Perum Bulog yang menyoroti harga beras dan langkah cepat daerah dalam menjaga ketersediaan bahan pokok.

Eling menyebut, pengendalian harga di DIY masih dalam batas aman, termasuk untuk komoditas beras yang kini menjadi perhatian nasional. Rakor pengendalian inflasi daerah ini adalah salah satu upaya pusat untuk memetakan penyebab inflasi yang harus ditindaklanjuti oleh Pemda.

Menurut Eling, pemerintah daerah kini diberikan ruang gerak lebih luas untuk bertindak cepat ketika harga mulai naik. “Kepala dinas perdagangan bisa bersurat kepada Bulog untuk operasi pasar beras SPHP ketika terjadi kenaikan harga. Begitu pula dengan Dirkrimsus juga diberikan kewenangan seperti itu, dengan tujuan untuk memotong rantai komando agar tindakan di daerah bisa cepat,” jelasnya.

Langkah ini dinilai penting agar kebijakan di daerah tidak tersendat oleh birokrasi. Dengan kewenangan tersebut, operasi pasar bisa langsung dijalankan begitu harga beras terpantau bergerak naik.

Meski isu beras masih jadi sorotan nasional, kondisi di DIY relatif tenang. “Kalau secara umum di DIY stabil, aman karena tadi di paparan pun yang disampaikan oleh pimpinan di pusat, tidak ada satupun di DIY yang mengalami kenaikan harga. Ada tapi sedikit di Bantul, cuma 0,0 sekian, itu tidak signifikan,” tegas Eling.

Ia menilai stabilitas harga di Yogyakarta tak lepas dari koordinasi rutin antara pemerintah daerah, TPID, dan dinas terkait yang terus memantau perkembangan harga harian. Distribusi logistik dan ketersediaan pasokan juga disebut masih terkendali di semua wilayah kabupaten dan kota.

Selain membahas inflasi, rapat kali ini juga menyinggung soal keuangan daerah. Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, kata Eling, mendorong agar pendapatan daerah yang lebih bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat, bukan sekadar menjadi saldo mengendap.

“Apabila daerah memiliki pendapatan yang lebih, itu bisa dimaksimalkan untuk masyarakat. Kalau ada saving, sebaiknya disimpan di bank-bank daerah, jangan di Bank Himbara,” ujarnya ketika ditanya mengenai pesan penting Menteri Purbaya.

Eling menambahkan, DIY termasuk dalam kelompok daerah yang memiliki keseimbangan baik antara pendapatan dan belanja. “DIY termasuk kelompok yang bisa dikatakan cukup bagus, seimbang antara pendapatan maupun dari sisi belanjanya. Itu yang di-highlight dari Pak Purbaya,” tutupnya.

Humas Pemda DIY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *