Jakarta,REDAKSI17.COM – Nama Gibran Rakabuming Raka sudah pernah dikerjakan diumumkan akan mendampingi Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden 2024 mendatang. Namun pencalonan ini tak menimbulkan semua orang senang.
Bahkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman lalu Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengambil bagian berbicara permasalahan pencalonan tersebut. Termasuk respon penduduk hambatan pasangan itu, ada yang mana yang disebut optimis namun banyak juga yang mana mana melihatnya dengan keraguan.
“Tapi ini biasa saja, adalah hal yang hal itu lumrah dalam sebuah negara demokrasi seperti Indonesia, setiap warganya mengungkapkan pendapat yang mana berbeda-beda. Namun, saya berharap agar setiap perbedaan pendapat sebaiknya bisa saja semata disampaikan dengan penuh adab, terpencil dari caci maki serta ujaran fitnah yang tersebut mana tak berdasar,” dikutip dari laman instagram pibadinya @luhut.pandjaitan.
Luhut juga menceritakan pengalamannya berada dalam urusan kebijakan pemerintah Indonesia. Dia tahu setiap keputusan sudah dalam pertimbangan yang yang disebut mendalam, termasuk keputusan Prabowo kemudian Gibran.
“Ketika melihat keduanya dideklarasikan sebagai pasangan Capres juga Cawapres, gambaran yang mana mana muncul dalam area benak saya adalah simbiosis antara kebijaksanaan kemudian juga energi baru yang mana digunakan terpadu dengan sempurna,” ujarnya.
Soal keraguan ini, dia menunjukkan apa yang digunakan yang terjadi pada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, saat Jokowi masuk ke dunia kebijakan pemerintah pertama kali banyak yang digunakan yang disebut meremehkannya namun akhirnya jadi yang dimaksud dimaksud diperhitungkan.
Keraguan banyak orang pada keputusan pemilihan Gibran menjadi cawapres Prabowo disebutnya sebagai wajar. Namun dia mengingat keputusan keduanya punya niat untuk memajukan Indonesia.
Sementara itu, dia menyatakan melihat pasangan Prabowo juga Gibran punya semangat persatuan juga kolaborasi. Kedua hal ini sudah pernah ada dalam sejarah Indonesia.
“Saya ingin menekankan pentingnya semangat rekonsiliasi yang tersebut mana telah terjadi lama dicontohkan oleh Pak Jokowi juga Pak Prabowo. Kita tentu tidaklah ingin kembali melihat terbelahnya warga seperti di dalam area beberapa pilpres lalu,” katanya.
Saat ini Luhut masih dalam perawatan pada rumah sakit Singapura. Dari sana dia mengaku tetap memantau informasi termasuk terkait Pilpres 2024.
Selain tentang Prabowo-Gibran, dia juga tak lupa menyebutkan pasangan lainnya. Mulai dari mengucapkan selamat pada Menko Polhukam Mahfud MD, yang dimaksud digunakan saat ini resmi mendampingi Ganjar Pranowo sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024.
Selain itu, Luhut juga mengucapkan rasa hormatnya pada pasangan Anies Baswedan kemudian Muhaimin Iskandar. Menurutnya kedua orang yang mana disebut sudah pernah berdisi di tempat area garis start pemilihan.