Home / Daerah / Perkuat Kesehatan Anak, Pemkab Gunungkidul Launching Vaksin Heksavalen

Perkuat Kesehatan Anak, Pemkab Gunungkidul Launching Vaksin Heksavalen

Gunungkidul,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul resmi melakukan Pencanangan Imunisasi Heksavalen sebagai langkah strategis meningkatkan cakupan imunisasi dasar lengkap bagi bayi. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, mengacu pada Keputusan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/3647/2025 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Program Imunisasi Diphteria, Pertussis, Tetanus, Hepatitis B, Haemophilus Influenzae Type B, dan Inactivated Poliomyelitis, yang berlangsunv di Rest area JJLS girisubo, Selasa, (11/11/2025).

 

Dalam paparannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Ismono, menjelaskan bahwa vaksin Heksavalen merupakan kombinasi enam antigen dalam satu suntikan. Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi jumlah suntikan, menyederhanakan jadwal imunisasi, serta meningkatkan keterjangkauan dan penerimaan masyarakat terhadap program imunisasi.

 

“Penggunaan vaksin kombinasi ini sangat penting untuk meningkatkan efisiensi layanan imunisasi sekaligus mengurangi kesenjangan cakupan vaksin IPV. Target nasionalnya adalah cakupan imunisasi bayi lengkap minimal 95% pada tahun 2029,” ujarnya.

 

Penerapan vaksin Heksavalen pada tahun 2025 akan dimulai di sembilan provinsi, termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta, Bali, NTB, dan enam provinsi di Papua.

 

Hasil survei UNICEF-Nielsen tahun 2023 menunjukkan bahwa 38% penolakan imunisasi terjadi karena kekhawatiran terhadap penyuntikan ganda. Selain itu, Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat sejumlah kendala seperti kurangnya informasi, akses layanan kesehatan yang terbatas, serta faktor waktu dan biaya. Kehadiran vaksin Heksavalen diharapkan dapat menjawab tantangan tersebut.

 

Sementara itu, sambutan Bupati Gunungkidul yang disampaikan oleh Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dewi Irawati, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan imunisasi.

 

“Imunisasi adalah intervensi kesehatan yang paling efektif dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian anak. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berkomitmen memperkuat logistik vaksin, melakukan edukasi publik, serta menjalin kolaborasi lintas sektor,” jelasnya.

 

Ia juga mengimbau orang tua untuk tidak ragu membawa anak ke posyandu atau puskesmas sesuai jadwal imunisasi.

 

“Jangan mudah terpengaruh hoaks atau misinformasi mengenai imunisasi. Jika ragu, silakan bertanya kepada tenaga kesehatan. Masa depan Gunungkidul ada di tangan anak-anak kita,” pungkasnya.

 

Dengan pencanangan ini, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berharap partisipasi masyarakat dalam imunisasi terus meningkat, sehingga tercipta generasi yang lebih sehat, kuat, dan siap menghadapi masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *