JETIS,REDAKSI17.COM– Pemerintah Kota Yogyakarta mengapresiasi Universitas Pamulang (Unpam) dari Program Studi Magister Hukum yang mengadakan program pengabdian masyarakat di Kota Yogyakarta. Program itu sejalan dengan Pemkot Yogyakarta yang berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Diharapkan program pengabdian itu bisa berdampak membangun kesadaran hukum masyarakat.
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas  kegiatan pengabdian masyarakat program Studi Magister Hukum Unpam di Yogyakarta. Pihaknya menegaskan Kota Yogyakarta hanya bertumpu pada kualitas SDM karena tidak punya sumber daya alam seperti laut dan gunung.
“Oleh karena itu program dari Universitas Pamulang yang kemudian membangun kesadaran hukum dan juga hidup sehat ini menjadi suatu yang penting sekali di Kota Yogyakarta karena kita ingin meningkatkan kualitas SDM,” kata Hasto saat memberikan sambutan dalam kegiatan Program Pengabdian Masyarakat Magister Hukum Unpam di Kantor Kemantren Jetis, Minggu (16/11/2025).

Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo memberikan sambutan giat pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Pamulang di wilayah Kemantren Jetis.

Hasto menilai Yogyakarta bisa hebat seperti apapun tergantung pada SDM. Oleh karena itu manusianya harus Hebat. Tapi diakuinya juga sedang menghadapi ancaman SDM terkait kesehatan mental. Dia menjelaskan survei Kesehatan Dasar tahun 2013, prevalensi gangguan jiwa pada penduduk Indonesia sekitar 6,1 persen dan meningkat menjadi 9,8 persen pada tahun 2018. Seiring itu ada kolerasi naiknya gangguan mental dengan konsumsi narkotika. Kondisi tersebut juga berkaitan dengan meningkatnya perceraian.
“Ketika bisa mengingatkan fisiknya dan menyehatkan mentalnya, itu luar biasa. Sehingga bantuan dukungan dari Universitas Pamulang ini sangat tepat. Kami terima kasih sekali atas bantuannya untuk kualitas SDM di Yogyakarta,” tambahnya

Hasto memukul kenong menandai pembukaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Pamulang 

Pihaknya percaya dukungan dari Universitas Pamulang akan memberikan suatu dampak tersendiri karena sekarang kampus berdampak menjadi suatu perhatian khusus. Hasto juga mengajak Universitas Pamulang bisa ikut membina dan mendukung program one village one sister university dan one village one  sister corporate/company.
Sementara itu Koordinator Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Magister Hukum Universitas Pamulang Dodi Sugianto menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemkot Yogyakarta, Kejaksaan Tinggi DIY dan Kejaksaan Negeri Yogyakarta  yang memfasilitasi dan mendukung kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Magister Hukum Unpam. Program itu adalah bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, bagian dari metode tentang pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan sebagai wujud nyata Unpam di  memastikan para mahasiswa dan mahasiswi untuk berkontribusi mengaplikasikan ilmunya.

Koordinator Program Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Magister Hukum Universitas Pamulang Dodi Sugianto

“Mengimplementasikan dari teori ke praktiknya di lapangan. Dan ini berguna bagi masyarakat untuk memastikan bahwa pemahaman hukum yang ada di Indonesia. Tentunya dengan fasilitas yang diberikan oleh Kejaksaan Negeri,” terang Dodi.
Program pengabdian kepada masyarakat dari Magister Hukum Unpam berupa edukasi hukum terkait bahaya penyalahgunaan obat-obatan dan narkotika dengan tema Kenali Hukumnya, Jaga Sehatnya. Dia menyatakan Yogyakarta dipilih sebagai sasaran program pengabdian masyarakat Magister Hukum Unpam karena Yogyakarta merupakan ikon yang memiliki estetika dari wilayah lain. Selain itu pembangunan Yogyakarta begitu pesat dan masif, sehingga berkolaborasi terkait  pemahaman narkoba guna memastikan zero narkoba untuk menjaga kesehatan.

Sejumlah mahasiswa Magister Hukum Universitas Pamulang yang mengikuti program pengabdian masyarakat di Yogyakarta.

Dalam kegiatan juga dilakukan penandatanganan pakta integritas terkait tema yang diangkat dalam pengabadian ke masyarakat. Dodi menuturkan pakta integritas itu memastikan bahwa komitmen itu berkelanjutan, bersinergi, dan berkolaborasi di dalam mengimplementasikan keilmuan teori dan praktisi. Adapun total mahasiswa Magister Hukum Unpam yang hadir mengikuti program pengabdian kepada masyarakat di Kota Yogyakarta kurang lebih 16 orang.