Home / Daerah / Pembangunan Ruas Jalan Menuju Pantai Ngobaran kembali dilanjutkan

Pembangunan Ruas Jalan Menuju Pantai Ngobaran kembali dilanjutkan

Gunungkidul,REDAKSI17.COM – Jalan yang sudah mulai dibangun pertama kali di 2017 tersebut mulai dikerjakan kembali, ruas Simpang Kepek menuju Ngobaran menjadi salah satu jalur wisata yang vital dimana jalur tersebut langsung menghubungkan ke kawasan wisata Pantai Ngobaran,

 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto mengatakan ruas yang dibangun sendiri sepanjang 800 meter melewati dua Desa yakni Kepek dan Kanigoro.

 

“Untuk saat ini, pembangunan ruas sepanjang 800 meter kita dibantu melalui Inpres yang telah kita ajukan ke Pusat,”

 

Rakhmadian juga berharap, usulan pembangunan ruas jalan Simpang Kepek – Ngobaran melalui Inpres dapat dipenuhi oleh Pemerintah Pusat pasalnya masih kurang 3,5 kilometer lagi untuk menuntaskannya sampai ke kawasan wisata.

 

Lebih dalam, Kepala Bidang Preservasi 2 Aris Rudianto Nugroho yang mewakili Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah-DI Yogyakarta memaparkan, untuk ruas jalan Ngobaran termasuk Inpres Jalan Daerah,

 

“Mulai saat ini sudah ada banyak alat berat yang berlalu lalang mengerjakan jalan, dan pelaksaan ruas jalan sendiri dengan alokasi anggara 27,7 miliyar yang ditargetkan selesai pada 31 Desember 2025.”

 

Aris memaparkan, pembangunan yang dilakukan oleh PT Arena Reka Buana, tidak hanya pembangunan jalan namun juga pembuatan drainase serta pemerataan jalan dimana pembangunan jalan tersebut membelah bukit karts,

 

“Pembangunan kita juga berfokus pada pembangunan drainase sehingga tidak terjadi genangan pada saat hujan,” ujarnya.

 

Sementara itu, usai melakukan monitoring dilapangan proses pembangunan jalan tersebut, Senin (17/11/2025), Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih pada saat kegiatan Sosialisasi yang diselenggarakan Dinas PUPRKP Gunungkidul di Balai Kalurahan Kanigoro menekankan untuk mengkoordinasikan terkait pembuangan limbah galian C agar kedepannya tidak terjadi masalah,

 

“Ternyata limbah galian perhari itu cukup besar, ini mereka nanti selama pembangunan akan berlalu lalang, nah ini juga akan berdampak pada aspal dan mereka juga membutuhkan lokasi pembuangan karena apabila dijual tidak boleh meskipun juga banyak yang membutuhkan,” ujar Bupati Endah.

 

Terkait hal tersebut, Bupati Endah memberikan arahan kepada Lurah bersama Pihak terkait untuk berkoordinasi mengenai pembuangan limbah galian tersebut.

 

Selain itu, Bupati Endah berterima kepada seluruh pihak yang mendukung, khususnya BBPJN Jawa Tengah–DIY yang telah membantu melalui Inpres membangun ruas jalan Simpang Kepek – Ngobaran tersebut,

 

“Harapannya tentu ditahun depan dapat diteruskan lagi melalui instruksi Presiden sehingga ruas Simpang Kepek – Ngobaran ini bukan hanya membuka akses fisik tetapi juga membuka ruang peluang, peluang ekonomi, pariwisata, peningkatan distribusi hasil pertanian dan perikanan serta menguatkan konektivitas wilayah selatan Gunungkidul.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *