Home / Daerah / Gunungkidul turut berkomitmen untuk Pembangunan Geopark yang Berkelanjutan

Gunungkidul turut berkomitmen untuk Pembangunan Geopark yang Berkelanjutan

 

Jakarta,REDAKSI17.COM – Gunungkidul yang menjadi bagian dari Kawasan Gunung Sewu dimana Geopark Gunungsewu telah diakui UNESCO sebagai Geopark Global Network pada tahun 2015, dan dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kapasitas pemerintah daerah, serta memperkuat komitmen pengembangan geopark sebagai bagian dari pembangunan daerah yang berkelanjutan, Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI) menyelenggarakan kegiatan Indonesia’s Geopark Leader Forum: Building Knowledge for Indonesia’s Geopark Development di Kantor Bappenas, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Rabu, (3/12/2025).

 

Kegiatan yang diikuti oleh 15 Gubernur, 49 Walikota/Bupati, Kementerian/Lembaga yang tergabung dalam Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI), serta pemangku kepentingan pengembangan Geopark Indonesia menjadi langkah serius dalam pengelolaan Geopark yang maksimal, khususnya Gunungkidul yang juga turut hadir Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih dalam acara tersebut.

 

“Didampingi Kepala Bappeda Gunungkidul dan Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Kami menandatangani Komitmen untuk tetap menjaga dan merawat Geopark bersama Wonogiri Jawa Tengah dan Pacitan Jawa Timur,” kata Bupati Endah saat ditemui seusai acara.

 

Sementara itu, Menteri PPN/Bappenas Rachmat Pambudy mengatakan dengan merawat dan mejaga ekosistem Geopark sama halnya sebuah upaya mitigasi bencana, maka dari itu Ia mengajak seluruh daerah yang memiliki kawasan Geopark untuk dapat menjaga Geopark tersebut agar daerah terhindar dari bencana,

 

“Diharapkan Geopark menjadi salah satu indikator dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2025-2029, seperti integrasi pengembangan wilayah, penekanan terhadap quality tourism, dan peningkatan nilai tambah geoproduk lokal sebagai modal ekonomi kreatif yang berkelanjutan,” ujarnya.

 

Menteri Dalam Negeri Indonesia, Tito Karnavian, yang juga hadir dalam kesempatan tersebut mendorong para Kepala Daerah agar juga terlibat dan berkomitmen untuk senantiasa menjaga kawasan Geopark,

 

“Hal tersebut dilakukan melalui pengelolaan yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan (multi-stakeholders) dengan berlandaskan pada tiga pilar, yaitu edukasi, konservasi, dan peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Dan pendekatan semacam ini dijalankan secara bottom-up dan berkelanjutan.” ujarnya.

 

Dan sebagai informasi, Indonesia menduduki peringkat ketiga dibawa Cina dan Spanyol untuk kepemilikan Geopark terbanyak sedunia sejumlah 12 kawasan, dan bahkan masih bisa lebih banyak dikarenakan masih ada yang belum didaftarkan, dan Kawasan Geopark di Gunungkidul terletak di Nglanggeran serta pesisir Pantai Selatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *