Tuban,REDAKSI17.COM – Ketua Umum Partai Golkar dan Gubernur Jawa Timursaling bertemu pada area acara Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW juga Golkar Berselawat dalam dalam Alun-Alun Tuban, Jawa Timur pada Selasa (4/10).
Tak cuma di area tempat lokasi acara, pertemuan Khofifah dan juga juga Airlangga beserta beberapa orang elite Golkar berlanjut dalam area Rumah Dinas Bupati Tuban.
Ketua DPD Golkar Jatim M. Sarmuji menyebut sempat ada momen Airlangga lalu Khofifah bicara berdua. Sarmuji juga mengatakan akan datang ada kejutan dalam waktu dekat.
“Beberapa hari ke depan mungkin cuma ada kejutan yang digunakan baik bagi proses pendaftaran capres lalu cawapres. Jika melihat suasana beliau berdua Insyaallah akan ada hal yang digunakan itu positif bagi proses pilpres dari Partai Golkar,” kata Sarmuji dalam keterangan resminya, Rabu (4/10).
Selain itu, Sarmuji mengatakan Airlangga sempat memotong nasi tumpeng berwarna kuning pada momen tersebut. Potongan pertama, lanjutnya, diberikan untuk Khofifah kemudian potongan kedua diberikan kepadanya.
Baginya, ada pesan simbolik mengapa potongan pertama tumpeng itu diberikan kepada Khofifah.
“Ada pesan simbolik penuh makna dari potongan tumpeng untuk Bu Khofifah. Pak Airlangga juga sempat bilang ke Bu Gubernur ‘Kalau enggak jadi Gubernur jadinya ya dari nasi kuning’ ini semacam kode yang dimaksud yang dilemparkan Pak Airlangga,” kata dia.
Saat ini, Golkar sudah pernah memperkuat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Selain Golkar juga Gerindra, Prabowo turut didukung oleh PAN, Demokrat, PBB, Gelora lalu juga Garuda.
Meski begitu, Prabowo belum mengumumkan siapa cawapres yang mana akan mendampinginya. Namun, belakangan nama Khofifah kerap disebut-sebut masuk bursa cawapres Prabowo.