Home / Nasional / Ajak Liburan di Indonesia, Sandiaga Uno Cegah Masyarakat ke Singapura Jelang Natal karena Alasan Ini

Ajak Liburan di Indonesia, Sandiaga Uno Cegah Masyarakat ke Singapura Jelang Natal karena Alasan Ini

Ajak Liburan dalam Indonesia, Sandiaga Uno Cegah Masyarakat ke Singapura Jelang Natal dikarenakan Alasan Ini
Jakarta,REDAKSI17.COM  -Kasus Covid-19 pada Singapura baru-baru ini kembali meningkat. Kemenkes Singapura melaporkan total kasus Covid-19 dalam Singpura per minggu 26 November hingga 2 Desember naik menjadi 32.035, naik dibandingkan dengan minggu sebelumnya 22.094 kasus.

Rata-rata rawat inap harian Covid-19 di dalam negara yang dimaksud dekat dengan Batam ini meningkat menjadi 225 dari 136 pada minggu sebelumnya.

Mengingatnya bilangan Covid itu, Menteri Pariwisata kemudian Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengimbau wisatawan nusantara (wisnus) untuk tiada melakukan perjalanan ke Singapura selama libur Natal 2023 juga Tahun Baru 2024.

Langkah itu guna mencegah penularan COVID-19 yang digunakan sedang berkembang di area negara tersebut.

“Saya mengimbau bagi wisatawan Indonesia untuk berwisata di area Indonesia saja, di area Singapura itu ada kenaikan yang tersebut signifikan,” ujar Sandiaga saat Weekly Brief with Sandi Uno di dalam Jakarta, dikutip dari Antara, Senin.

Sandiaga mengajak rakyat untuk berwisata dalam dalam negeri sebab tak kalah dengan singapura.

Apalagi kata dia tiket ke negara itu jelang natal harganya mahal.

“Juga lagi mahal-mahalnya (Singapura), jadi menurut saya alangkah baiknya mampu memprioritaskan destinasi di tempat sekitar kita, untuk menjamin kita tidak ada terinfeksi COVID-19. Kita pastikan kesehatan yang mana utama,” katanya.

Menurutnya, peningkatan kasus yang tersebut terjadi di area Indonesia bukan perlu dikhawatirkan sebab masih terkendali.

Namun demikian, Sandiaga meminta-minta kepada warga untuk tetap berhati-hati juga selalu menggunakan masker di tempat ruangan tertutup.

“Kita yakin dengan penanganan yang digunakan kita sudah terbiasa dari sebelumnya, kita sanggup mengatasi COVID-19, sehingga target 107 jt pergerakan wisnus atau pergerakan pemudik libur Natal lalu tahun baru harus dilayani dengan aman, nyaman kemudian menyenangkan,” ucap Sandiaga.

Diketahui, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan belum ada ketentuan yang mengatur tentang perjalanan atau pergerakan publik pada masa libur Natal 2023 dan juga Tahun Baru 2024 walau kasus COVID-19 di dalam Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Terkait ketentuan atau syarat perjalanan yang dimaksud berkaitan dengan COVID-19, Kemenhub berpedoman pada kementerian/lembaga terkait seperti Kementerian Kesehatan maupun Satgas Penanganan COVID-19.

Adapun saat ini, belum ada instruksi atau arahan yang spesifik untuk pergerakan publik pada masa libur Natal dan juga tahun baru.

Kementerian Kesehatan mencatat kasus harian COVID-19 di dalam Indonesia bertambah 35-40 kasus per 6 Desember 2023, dengan jumlah total pasien yang mana dirawat di dalam rumah sakit tercatat 60-131 orang.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *