Sedangkan PT Jasa Marga (Persero) Tbk adalah badan usaha milik negara Indonesia yang tersebut bergerak di dalam bidang pengusahaan jalan tol. Dibentuk 1 Maret 1978 setelah proyek tol Jakarta-Bogor selesai dibangun, dan juga akhir 2020 memegang hak konsesi 34 ruas jalan tol sepanjang 1.603 km di area Indonesia.
Dikutip dari kantor berita Antara, saat ini Jamedlink beroperasi di area Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.
“Jamedlink merupakan pelayanan kesehatan keliling dengan menggunakan ambulans untuk menjangkau masyarakat, khususnya yang digunakan terdampak langsung aktivitas proyek pembangunan jaan tol,” jelas Bagus Cahya, Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga dalam Jakarta, pada Kamis (14/12/2023).
Dipaparkan bahwa Jasa Marga konsisten menjalankan program inisiatif keberlanjutan, salah satunya terhadap peningkatan jaminan kesehatan juga kesejahteraan rakyat demi mencapai tujuan perusahaan berkelanjutan.
Melalui program ini, Jasa Marga berupaya mengendalikan proses konstruksinya agar selaras komitmen menjaga perkembangan berkelanjutan yang tersebut memperhatikan dampak lingkungan, sektor ekonomi lalu dampak sosial bagi para pemangku kepentingan kemudian masyarakat.
Lewat Jamedlink dalam bentuk layanan ambulans keliling, diharapkan rakyat mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang tersebut mudah. Kemudian di area masa depan mampu meningkatkan kesadaran serta wawasan rakyat tentang pentingnya kesehatan diri kemudian kebersihan lingkungan.
Ambulans Jamedlink menawarkan prasarana layanan kesehatan seperti Konsultansi Dokter Umum, Pengobatan Gratis, Cek Darah (Tensi, Gula Darah, Asam Urat, Kolesterol, Cek Fisik (Berat badan, tinggi), Penyuluhan Kesehatan, sampai Pembagian Nutrisi/Obat Gratis.
Dalam penyelenggaraan tahap pertama, terdapat tiga desa dalam Kabupaten Sleman yang dimaksud akan dilayani Jamedlink selama masa proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen. Mencakup Desa Banyurejo Kecamatan Tempel, Desa Margomulyo Kecamatan Seyegan, serta Desa Tirtoadi Kecamatan Mlati.
Dwi Winarsa menyatakan bahwa proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen akan melewati tujuh desa. Yaitu Tirtoadi, Margomulyo, Margodadi, Margokaton, Sumberejo, Tambakrejo serta Banyurejo.
Untuk itu, nantinya program Jamedlink akan dibagi menjadi beberapa tahap dalam beberapa minggu sehingga dapat menjangkau seluruh desa.
Jamedlink akan beroperasi satu minggu di area satu desa kemudian berpindah ke desa berikutnya dengan harapan semua publik dapat merasakan manfaat dari pemeriksaan kesehatan ini.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat atas kerja mirip dan juga koordinasi yang dimaksud baik sehingga penyelenggaraan bangunan untuk proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dapat berjalan sesuai dengan rencana,” kata Dwi Winarsa.
Nantinya, selain Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, dalam waktu dekat Jasa Marga juga akan meluncurkan program Jamedlink di tempat Jalan Tol Solo-Yogyakarta-bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo serta akan terus mengevaluasi program Jamedlink yang dimaksud berjalan.
REDAKSI17.COM
