Bak Piringan Hitam, Uniknya Panggung Konser Ed Sheeran di Jakarta

Ed Sheeran menggelar konser bertajuk + – = ÷ x (dibaca: Mathematics) Tour 2024 pada Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu (2/3/2024) malam. Musisi selama Inggris ini membuka konser dengan ‘Tides’, ‘Blow’ dan juga ‘I’m a Mess’.

Ed Sheeran menampilkan tata panggung yang tersebut unik dalam konsernya. Berbeda dari kebanyakan artis, musisi 33 tahun ini memproduksi panggung berbentuk lingkaran.

Panggung hal itu memungkinkan penonton mampu melihat aksi panggung Ed Sheeran dari berbagai sudut alias 360 derajat.

Tak berhenti sampai dalam situ, jika ditengok lebih besar detail, panggung konser Ed Sheeran bak piringan hitam.

Ada pijakan hitam pada lingkaran luar, sementara pada bagian dalam berwarna putih. Untuk bagian dalam, ada tiga pijakan tangga sehingga sekilas ada panggung dalam atas panggung meskipun ukurannya kecil.

Kejutan Ed Sheeran untuk panggung konser, masih berlanjut. Bagian lingkaran hitam memutar. Sehingga makin menciptakan panggung ini mirip piringan hitam.

Karena sudah berputar, Ed Sheeran tak perlu banyak tenaga untuk berkeliling. Sebab berdiri sambil memainkan gitarnya pun, ia sanggup menyapa seluruh penggemar.

“Jakarta! Aku sangat antusias. Terima kasih sudah datang,” kata Ed Sheeran pada panggung.

Ed Sheeran lalu menyanyikan ‘Shivers’ yang mana menjadi salah satu lagu yang mana dinanti. Guna menambah semangat, ia pun memohonkan penonton berdiri.

Konser Ed Sheeran masih berlanjut hingga berita ini ditulis. Jika merunut pada prediksi pada media sosial, sang musisi akan menyanyikan tak kurang dari 25 lagu.

Sebelum Ed Sheeran naik panggung, ada Calum Scott yang mana menjadi pembuka konser. Ia sempat mengatakan kalimat yang digunakan tengah menyebar di dalam Indonesia, “menyala abangku!”

REDAKSI17.COM