Perubahan ini dilakukan usai PSSI mengajukan banding resmi kepada Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) karena jadwal awal dianggap terlalu mepet.
Awalnya, skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada Kamis, 9 Oktober 2025 pukul 00.15 WIB.
Sementara laga melawan Irak semula digelar pada Sabtu, 11 Oktober 2025 pukul 22.00 WIB.
Dengan jeda yang relatif singkat, waktu istirahat skuad timnas Indonesia terhitung tak sampai satu hari penuh.
Melihat hal itu, PSSI langsung bergerak cepat dan mengirim surat keberatan kepada AFC.
Hasilnya, AFC menyetujui pengunduran waktu laga kontra Irak menjadi Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB.
“Kita mengirimkan surat kepada AFC,” ujar Erick Thohir kepada wartawan, Kamis 24 Juli 2025.
“AFC merespon dengan baik, pertandingan kedua dimundurkan dari 18.00 (11 Oktober 2025 pukul 22.00 WIB) menjadi 22.30 (12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB),” imbuhnya, mengoreksi waktu yang sebelumnya terlalu padat.
“Jadi ini kita recoverynya cukup,” jelas Erick.
Erick juga langsung memberikan apresiasi kepada AFC setelah permintaan PSSI dikabulkan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada AFC,” tutup Erick Thohir.
Dengan pengunduran waktu tersebut, diharapkan Timnas Indonesia dapat tampil lebih maksimal saat menghadapi Irak dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. *





