Palu,REDAKSI17.COM – TNI AL dalam hal ini Satgas Operasi Trisila 25/III terjunkan kapal markas, tiga sekoci pendarat yang membawa prajurit Marinir untuk misi kemanusiaan berupa pendistribusian bantuan sembako bagi masyarakat nelayan Talise di sela-sela latihan pendaratan amfibi, Senin (15/09).
Wakil Walikota Palu Ibu Imelda Liliana dan Komandan Lanal Palu Kolonel Laut (P) Martinus Sir serta rombongan disambut meriah oleh pasukan Marinir dan warga dengan yel-yel penuh semangat.
Dalam kesempatan tersebut dilaksanakan penyerahan bantuan sembako, tunas kelapa, dan rumpon secara simbolis, dilanjutkan bakti sosial berupa bazar murah, penyerahan tower dan tandon air, penanaman pohon kelapa dan ketapang kencana, serta pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat setempat.
Sebelum melaksanakan pendaratan di Pantai Talise, Satgas Trisila 25/III telah menggelar doa bersama serta sholat berjamaah bersama masyarakat Watusampu dan keluarga besar Lanal Palu di atas geladak KRI Teluk Ende-517. Kegiatan ini menjadi wujud syukur sekaligus permohonan keselamatan dan kelancaran operasi.
Adapun sehari sebelumnya, Minggu (14/9), Satgas Trisila 25/III bersama Lanal Palu juga melaksanakan bakti sosial di atas geladak KRI Teluk Ende-517 yang sandar di Dermaga DLU Donggala. Rangkaian acara meliputi donor darah bersama PMI Sulawesi Tengah dengan 50 pendonor, serta pembagian 100 paket sembako gratis untuk para nelayan Donggala.
Rangkaian kegiatan latihan pendaratan, doa bersama, dan bakti sosial yang digelar di Palu dan Donggala ini merupakan bagian dari perjalanan Satgas Trisila 25/III yang telah menyinggahi enam Pangkalan TNI AL. Selain memperingati HUT ke-80 TNI Angkatan Laut pada 10 September 2025, kegiatan ini juga sekaligus menyambut HUT ke-80 TNI pada 5 Oktober 2025.
Kehadiran Satgas di Sulawesi Tengah memperkuat sinergitas TNI AL dengan Pemerintah Daerah serta masyarakat maritim, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi warga pesisir. Hal tersebut tertuang dalam Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.