Jakarta,REDAKSI17.COM – Nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memang gagal menjadi calon wakil presiden (Cawapres). Sebelumnya, Khofifah disebut menjadi kandidat Cawapres Anies Baswedan lalu Ganjar Pranowo.
Bahkan Khofifah sempat menjadi kandidat kuat Cawapres Ganjar. Dia sudah bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Namun pada menit-menit akhir, PDIP mengumumkan Mahfud MD menjadi Cawapres Ganjar.
Meskipun batal menjadi Cawapres, nama Khofifah masih diperebutkan kubu Ganjar lalu Anies. Mengutip detik.com, Ketua Umum PKB sekaligus akan datang calon duta presiden (bacawapres) Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), menyebut nama Khofifah Indar Parawansa masuk ke dalam radar untuk bergabung pada area tim pemenangan nasional (TPN).
“Saya tak mau bilang orang per orang ya, pokoknya semuanya tokoh warga siapapun kita berusaha dekati tiada usah nyebut nama siapapun ya, pokoknya kita usahakan dekati,” kata Cak Imin kepada wartawan dalam Kaliwates Kidul, Jember, Jawa Timur, Minggu (29/10/2023).
 Foto: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai bertemu Presiden Jokowi. CNBC Indonesia/Emir YanwardhanaGubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai bertemu Presiden Jokowi. CNBC Indonesia/Emir Yanwardhana |
Adapun, ajakan ke Khofifah untuk masuk tim pemenangan juga disampaikan Ketua DPP PKB Daniel Johan. Daniel menyebut AMIN sudah jelas mempunyai gen Nahdatul Ulama.
“Mbak Khofifah bareng AMIN saja, yang tersebut dimaksud sudah jelas gen NU-nya, cicit dari pendiri NU,” kata Ketua DPP PKB, Daniel Johan.
Sementara itu, Ganjar berharap Khofifah mau bergabung ke TPN. Ia menyebut mempunyai kedekatan yang digunakan baik dengan tokoh tersebut.
“Iya sih, saya komunikasi terus menerus ketika saya ke Jawa Timur, ‘Bu Khofifah, saya pada sini’, (jawab Khofifah-red) ‘Ya mudah-mudahan sukses.’ Karena saya sangat baik serupa beliau,” ucap Ganjar kepada wartawan pada Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (28/10/2023).
