Jakarta,REDAKSI17.COM – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden kembali menawarkan proposal skema gencatan senjata terbaru lalu juga mengajukan permohonan Hamas menerima usulnya tersebut. Usulan itu sudah pernah dikerjakan dikirimkan kepada Hamas melalui Qatar. Presiden AS pendahulunya, Barack Obama, pun merespons usulan Biden tersebut.
Obama menyebut proposal Biden merupakan “rencana yang tersebut mana jelas, realistis serta adil untuk segera melakukan gencatan senjata serta mengakhiri perang dalam tempat Gaza”
Selain itu, proposal itu juga ia sebut sebagai sebuah rencana yang digunakan dimaksud menjamin keamanan Israel, mengembalikan sandera yang digunakan disandera pada tanggal 7 Oktober ke keluarga mereka, meningkatkan bantuan ke Gaza lalu meringankan penderitaan. warga sipil Palestina, kemudian melibatkan warga Israel, Palestina, negara-negara Arab, juga komunitas internasional yang dimaksud lebih lanjut banyak luas dalam proses bangunan kembali Gaza.
“Gencatan senjata sekadar tiada akan meringankan penderitaan warga Israel yang tersebut dimaksud orang-orang tercintanya dibantai atau diculik oleh Hamas, atau warga Palestina yang dimaksud keluarganya hancur akibat perang yang dimaksud dimaksud terjadi setelahnya. Perjanjian ini bukan akan menyelesaikan konflik berkepanjangan antara Israel lalu Palestina, atau menjawab isu-isu kontroversial seputar solusi dua negara atau melanjutkan aktivitas pemukim pada tempat Tepi Barat,” kata Obama di tempat dalam unggahan Instagram pribadinya, dikutip CNBC Indonesia, Sabtu (1/6/2024),
“Namun apa yang digunakan mampu jadi merekan itu lakukan adalah menghentikan pertumpahan darah yang tersebut mana sedang berlangsung, membantu keluarga-keluarga bersatu kembali dan juga juga memungkinkan gelombang bantuan kemanusiaan untuk membantu orang-orang yang mana putus asa kemudian kelaparan. Hal ini dapat menyelamatkan banyak nyawa, pada di area tempat ini lalu saat ini – juga dapat meletakkan dasar bagi jalan yang dimaksud yang panjang kemudian sulit menuju masa depan di tempat tempat mana Israel aman serta juga damai dengan negara-negara tetangganya, lalu orang-orang Palestina pada akhirnya miliki keamanan, kebebasan juga kemandirian. tekad yang mana mana telah lama terjadi merek cari selama ini.”
Obama melanjutkan, ketika tragedi dalam Gaza terjadi selama delapan bulan terakhir, semua orang sering menyaksikan perdebatan umum yang tersebut sengit dalam dalam negeri serta pada dalam seluruh dunia mengenai bagaimana Amerika Serikat harus menanggapinya.
“Namun tiada peduli posisi kita dalam perdebatan yang mana mana tambahan luas ini, gencatan senjata yang dimaksud hal tersebut berkelanjutan adalah sesuatu yang harus kita dukung – demi kepentingan Israel, Palestina, juga dunia pada umumnya. Saya sangat terdorong oleh upaya yang tersebut digunakan gigih lalu tak kenal lelah dari Presiden Biden, Menteri Luar Negeri Tony Blinken, juga tim diplomatik kita untuk mengakhiri perang yang digunakan mengerikan ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Biden menyebut, Israel telah terjadi lama mengusulkan gencatan senjata dalam Gaza sebagai imbalan pembebasan sandera. Dia pun memohon Hamas menyetujui usulan tersebut.
“Sudah saatnya perang ini berakhir kemudian memulai hari berikutnya,” katanya, dikutip dari Reuters.