Jakarta,REDAKSI17.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, serta Geofisika (BMKG) sudah pernah merilis prakiraan cuaca terbaru pada bulan Maret 2024. Sejumlah wilayah diprediksi calon mengalami hujan lebat, angin kencang, hingga gelombang tinggi.
Menurut BMKG, masih ada kesempatan peningkatan curah hujan signifikan akibat aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO), gelombang Kelvin, lalu juga Rossby Equatorial, serta 3 bibit siklon tropis (91S, 94S, kemudian 93P). Selain itu, peningkatan kecepatan angin dari utara Indonesia hingga melintasi equator melalui Selat Karimata yang tersebut mana mengindikasikan aktivitas Cross Equatorial Northerly Surge (CENS).
Disebutkan, beberapa orang wilayah Indonesia akan datang mengalami hujan kategori sedang-lebat disertai kilat/angin kencang hingga 18 Maret 2024 yakni:
– Bengkulu
– Lampung
– Banten
– Jawa Barat
– DKI Jakarta
– Jawa Tengah
– DI Yogyakarta
– Jawa Timur
– Bali
– NTB
– NTT
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Timur
– Kalimantan Utara
– Sulawesi Selatan
– Maluku
– Papua Barat
– Papua
 Foto: BMKG Warning Update: Waspada, Bibit Siklon Tropis Perpanjang Potensi Cuaca Ekstrem hingga awal Pekan Depan. (Dok. BMKG)BMKG Warning Update: Waspada, Bibit Siklon Tropis Perpanjang Potensi Cuaca Ekstrem hingga awal Pekan Depan. (Dok. BMKG) |
Khusus dalam dalam wilayah Jabodetabek, BMKG memprediksi akan didominasi kondisi cuaca hujan ringan hingga sedang. Potensi hujan dengan intensitas hingga sedang dapat terjadi terutama dalam wilayah Kota Bogor, Kab Bogor, Kota Tangerang, juga Kab Tangerang.
Sementara itu, penurunan potensi intensitas hujan di area area Jabodetabek akan terjadi mulai tanggal 17 Maret 2024. Perlu diwaspadai adanya kesempatan hujan lebat disertai angin kencang sesaat pada sebagian wilayah Jabodetabek utamanya pada sore hingga dini hari.
Sementara, wilayah Indonesia yang digunakan berstatus Siaga juga Waspada kemungkinan dampak bencana hidrometeorologi (14-16 Maret 2024) adalah:
Siaga:
– Banten
– Kalimantan Tengah
– Nusa Tenggara Timur
Waspada:
– Bengkulu
– Lampung
– Jawa Barat
– Jawa Tengah
– DIY
– Jawa Timur
– Bali
– NTB
– Kalimantan Tengah
– Sulawesi Selatan
– Maluku
– Papua
Bibit siklon tropis 91S kemudian 94S juga memberikan dampak peningkatan kecepatan angin hingga 35 knot. Kondisi ini mempengaruhi peningkatan tinggi gelombang pada beberapa wilayah seperti Samudera Hindia Selatan Jawa Timur hingga NTB dimana tinggi gelombang antara 4-6 meter.
Selain itu, ada kesempatan banjir pesisir (rob) pada 14-18 Maret 2024 yaitu:
– Pesisir Utara Medan, Sumut
– Pesisir Batam, Karimun, lalu Bintan, Kepri
– Pesisir Lampung
– Pesisir Utara Jawa Tengah
– Pesisir Barat Banten
– Pesisir Selatan Jawa
– Pesisir Selatan Bali
– Pesisir Selatan NTB serta NTT
– Pesisir Timur Kendari, Konawe, juga Konawe Utara, Sulteng
– Pesisir Saumlaki, Maluku
– Pesisir Merauke, Papua Selatan
BMKG mengimbau masyarakat Indonesia untuk:
– Tidak panik terkait informasi bibit siklon tropis 91S, 94S, juga juga 93P
– Tetap waspada akan kemungkinan prospek cuaca ekstrem yang mana hal tersebut ditimbulkan
– Melakukan pemantauan berkelanjutan 24/7 mengenai kondisi cuaca serta prospek pembentukan bibit siklon tropis
– Melakukan monitoring perkembangan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG
