Jakarta,REDAKSI17.COM – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) akan berfokus pada biosfer haji lalu umroh dalam negara Saudi Arabia. Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta mengatakan, prospek pasar dalam negara Timur Tengah terus dikembangkan seiring dengan tujuan BSI menuju go internasional.
“Selain cabang Dubai yang digunakan itu sedang dalam proses pada area Saudi Arabia untuk market haji serta umroh remitence industri Saudi,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (17/5).
Apalagi, kata Hary, kesempatan bidang usaha perseroan sangat bagus mengingat Indonesia merupakan negara dengan kuota haji terbesar dalam dunia.
Sebelumnya pada paparan kinerja kuartal I-2023, Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyebut pembukaan cabang BSI baru dalam Arab Saudi potensial, mengingat banyaknya total total jemaah haji kemudian umrah jika Indonesia yang dimaksud terus meningkat tiap tahunnya.
Di sisi lain, Hery menambahkan, negara Timur Tengah, seperti Saudi dianggap cocok dengan segmentasi serta kriteria perusahaan, yang mana mengedepankan aspek syariah.
Sementara itu, saat ini, kantor cabang BSI dalam area Dubai hal yang disebut merupakan satu-satunya bank syariah dengan syarat Indonesia yang tersebut hal itu berada dalam wilayah Timur Tengah.
Selain itu, Hery mengungkapkan, perseroan juga sedang mempersiapkan aplikasi super app untuk kenyamanan para nasabahnya. Proses perizinannya pun sudah berjalan ke Bank Indonesia (BI)
“Mudah-mudahan tahun ini diperoleh lalu mewujudkan yang diinginkan nasabah untuk mempunyai super app dari sisi tampilan, kecepatan lalu juga sebagainya,” sebutnya.