Jakarta,REDAKSI17.COM – Pasangan Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan juga Muhaimin Iskandar menganggap masih ada kesempatan Pemilihan Presiden (Pilpres) berlangsung dua putaran.
Semua pendukung diminta tetap tenang juga tiada ada terprovokasi atas berita perayaan kemenangan Prabowo Subianto lalu Gibran Rakabuming Raka yang mana dimaksud berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count.
“Semua harap jaga ucapan jaga TPS lanjutkan pengawalan pendapat sampai akhir melalui KPU. Jangan lengah, terprovokasi, jangan terhipnotis pada berita yang mana dimainkan,” kata Cak Imin dalam konferensi pers dalam Jakarta, Rabu (14/2/2024)
Cak Imin bahkan menyinggung aksi Prabowo dalam Pilpres 2014 silam. Kala itu, Prabowo juga klaim kemenangan dari Joko Widodo (Jokowi). Bahkan sampai melakukan sujud syukur di tempat area depan awak media.
“Seperti berita yang digunakan mana lalu ada yang yang disebut sujud syukur,” ujarnya.
 Foto: Pasangan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan serta Muhaimin Iskandar melakukan Konferensi Pers pada rumah pemenangan Diponegoro. (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)Pasangan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan kemudian juga Muhaimin Iskandar melakukan Konferensi Pers pada dalam rumah pemenangan Diponegoro. (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati) |
Cak Imin menilai proses yang digunakan digunakan berlangsung masih panjang. Maka dari itu diharapkan semua pendukung fokus mengamankan pernyataan hingga selesai dihitung KPU.
“Kepada saksi partai pendukung Nasdem PKS tolong kawal pendapat amankan ucapan amankan kursi yang dimaksud akan menjadi kepercayaan. Jangan lengah jangan terpengaruh dengan apa yang mana digunakan dimainkan,” terang Cak Imin.
REDAKSI17.COM
