Jakarta,REDAKSI17.COM – Cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin percaya diri alias pede dirinya dan capres Anies akan menang dalam area gelaran Pilpres 2024.
Keyakinan itu muncul lantaran dia merasa menguasai pengumuman di area dalam berbagai wilayah besar. Cak Imin mengklaim dirinya menguasai pendapat dalam Jawa Timur (Jatim) hingga Lampung.
Sementara itu, kata dia, Anies menguasai kata-kata pada DKI Jakarta, Jawa Barat juga juga Banten.
“Sebenarnya kan perebutan ucapan itu di dalam area Jawa. Jumlah penduduknya besar. Mas Anies kuat di tempat dalam DKI, Jabar juga Banten. Saya kuat di dalam dalam Jatim, Jateng, Kalimantan, Lampung. Selesai, menang,” kata Imin di dalam dalam acara Kick Andy, Kamis (19/10) malam.
Dalam kesempatan yang mana dimaksud sama, Anies menyampaikan pihaknya memang akan mencoba mengeruk pendapat pada wilayah-wilayah yang mana digunakan menguntungkan secara elektoral.
Namun, dia juga mengklaim akan tetap mendatangi wilayah-wilayah dengan penduduk kecil. Sebab, Anies mengaku ingin ada kesetaraan akses keadilan.
Menurutnya, aspirasi penduduk yang dimaksud digunakan tinggal pada area wilayah kecil juga tak kalah penting. Anies berpendapat kata-kata dari bawah itu mampu jadi menjadi basis pertimbangan menciptakan kebijakan nantinya.
“Sebagai strategi, kami akan memerhatikan daerah daerah yang mana dimaksud memang punya efek elektoral untuk pemenangan,” ucapnya.
“Tapi kita akan mendatangi semua wilayah sebab ingin kesetaraan juga penerataan,” imbuhnya.
Berdasarkan sebagian lembaga survei, elektabilitas Anies-Imin cenderung mengalami pasang surut. Baik sebagai pasangan calon maupun sebagai capres serta juga cawapres.
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebut elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin tiada langsung naik setelah deklarasi pada Surabaya pada awal September lalu.
Meski pasangan pertama yang dimaksud mendeklarasikan diri, Anies-Muhaimin masih kalah jika dibandingkan dengan kandidat pasangan lain berdasarkan simulasi yang dimaksud dijalankan SMRC.
Berdasarkan survei tersebut, elektabilitas Anies – Imin pada dalam Jawa Timur paling rendah jika dibandingkan Ganjar Pranowo – Mahfud MD dan juga juga Prabowo Subianto – Erick Thohir.
Elektabilitas Ganjar – Mahfud RI Jatim yakni 45 persen, Prabowo- Erick 28 persen serta Anies – Imin hanya saja sekadar 12 persen.
Survei SMRC itu dikerjakan 20-22 September 2023 dengan wawancara via telepon terhadap responden dari warga Jawa Timur.
Red