Peringatan hari ulang tahun BRI yang disebut diselenggarakan pada Kantor Pusat BRI hari ini, serta dihadiri oleh Jajaran Direksi BRI, Dewan Komisaris BRI, serta ribuan Insan Brilian (Pekerja BRI).
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa keberhasilan BRI mampu bertahan dalam usia 128 tahun dengan terus men-create economic value juga social value merupakan sebuah pencapaian yang tersebut patut dibanggakan, bukan hanya saja oleh perseroan serta Insan Brilian (pekerja BRI) semata namun juga warga Indonesia.
“Bukan hal yang dimaksud mudah bagi BRI mencapai posisi saat ini, dikarenakan BRI berhasil melewati berbagai krisis, mengubah tantangan maupun kesulitan menjadi kekuatan lalu ketangguhan,” ujarnya.
Sunarso mengungkapkan bahwa teknologi digital menjadi disruptor yang tersebut luar biasa serta umur rata-rata perusahaan dunia saat ini telah dilakukan menurunkan secara signifikan. Berdasarkan data S&P 500, rata-rata umur perusahaan diperkirakan pada 2025 belaka berkisar 12 tahun hingga 15 tahun.
Bahkan, perusahaan yang mana termasuk dalam Indeks S&P 500 sudah berkurang setengah sejak 1960. Untuk itu, Sunarso berharap para pemimpin lebih banyak waspada dalam menghadapi tantangan digital kegiatan ekonomi tersebut.
Di usianya yang dimaksud ke-128 tahun BRI mampu mengubah tantangan menjadi kekuatan untuk terus tumbuh semakin kuat dan juga hebat.
Hal ini digambarkan dari 10 pencapaian BRI di tempat sepanjang tahun 2023 berikut ini:
1. Peroleh >190 Penghargaan Nasional & Internasional
Sepanjang tahun ini, setidaknya tercatat lebih lanjut dari 190 penghargaan disematkan kepada BRI. Penghargaan yang disebut datang dari berbagai lembaga maupun organisasi yang mana kredibel lalu independen, di dalam tingkat nasional juga internasional. Beberapa diantaranya penghargaan diberikan oleh Forbes International, The Banker, Euromoney, Asiamoney, Finance Asia, Global Finance, kemudian Global Finance yang dimaksud merupakan beberapa Lembaga/institusi terkemuka di dalam dunia yang tersebut memberikan penghargaan kepada BRI di dalam sepanjang tahun 2023.
Bahkan Forbes Global 2000 menobatkan BRI sebagai World Largest Company In Indonesia, peringkat #1 di dalam Indonesia dan juga peringkat #307 di dalam dunia, naik dari peringkat #349 tahun lalu.
2. Rekor Harga Saham BBRI All Time High
Di bawah kepemimpinan Sunarso, saham BRI (BBRI) berhasil menyentuh All Time High-nya pada 27 Juli 2023 dalam level Rp5.750 per lembar saham. Harga hal tersebut setelah stock split pada 11 Januari 2011 dengan rasio 1:2 juga pada 10 November 2017 dengan rasio 1:5.
3. Cetak Laba Terbesar pada Industri Perbankan Indonesia
Keberhasilan BRI menjaga kinerja positif di dalam tengah kondisi sektor ekonomi global yang digunakan penuh ketidakpastian ditunjukkan dari asset yang mana secara konsolidasian meningkat 9,93% year on year (yoy) menjadi Rp1.851,97 triliun. Pertumbuhan aset hal tersebut juga diiringi dengan perolehan laba hingga akhir September 2023 yang dimaksud mencapai sebesar Rp44,21 triliun atau tumbuh 12,47% yoy. Ini menjadikan BRI sebagai bank dengan laba terbesar dalam Indonesia.
4. Terdepan Dorong Inklusi Keuangan
Komitmen BRI dalam mendekatkan akses keuangan hingga ke daerah 3T (terluar, terdepan, tertinggal) dibuktikan dengan keberadaan AgenBRILink hingga pelosok negeri. Hingga akhir November 2023 tercatat BRI sudah pernah memiliki 719 ribu AgenBRILink yang tersebut tersebar di dalam seluruh Indonesia, dengan volume transaksi mencapai Rp1.293 triliun. AgenBRILink tersebar dalam lebih banyak dari 60 ribu desa pada seluruh Indonesia.
5. Buah Transformasi Digital, Super App BRImo Digunakan Oleh >31 Juta Users
Salah satu hasil metamorfosis digital BRI yakni super App BRImo telah lama digunakan oleh 31 jt user, hitungan hal itu meningkat pesat dari 2,9 jt user pada akhir Desember 2019. Dari sisi volume transaksi telah dilakukan mencapai Rp3.743 triliun atau tumbuh sekitar 58,39% yoy. Ini merupakan salah satu hasil metamorfosis digital BRI, selain bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, inisiatif ini juga terus dikembangkan untuk menjawab kebutuhan pasar.
6. Market Leader Kredit Berkelanjutan di tempat Indonesia
Hingga Kuartal III tahun 2023, BRI telah lama menyalurkan kredit ke sektor Kategori Kredit Usaha Berkelanjutan (KKUB) sebesar Rp750,9 triliun, atau sekitar 66,1% dari total penyaluran kredit BRI. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 11,9% yoy, kemudian menjadikan BRI sebagai penyalur Kredit Berkelanjutan di tempat Indonesia. Dari nominal tersebut, sebesar Rp669,1 triliun disalurkan ke sektor UMKM kemudian Rp81,8 triliun disalurkan ke sektor Kredit Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL).
7. Perkuat Ekonomi Kerakyatan Melalui Pemberdayaan 2.843 Desa Brilian
Desa-desa yang digunakan mendapatkan pemberdayaan program Desa Brilian akan merasakan berbagai manfaat dalam antaranya pelatihan online gratis untuk memajukan desa, peningkatan kapasitas serta kapabilitas manajemen desa, penyediaan konsultasi, serta kesempatan untuk mendapatkan berbagai penghargaan. Program ini memiliki beberapa aspek pemberdayaan yaitu BUMDes, Digitalisasi Desa, Inovasi Desa, serta keberlangsungan desa.
8. Sinergikan 37,3 Juta Pelaku Usaha Ultra Mikro
Terkait perkembangan Holding Ultra Mikro (UMi) yang digunakan menjadi sumber pertumbuhan baru BRI, setelah 2 tahun terbentuk, hingga September 2023 Holding UMi telah dilakukan berhasil mengintegrasikan tambahan dari 37,3 jt nasabah peminjam, atau tumbuh sekitar 17,3% yoy dengan outstanding kredit serta pembiayaan mencapai Rp 614,9 triliun, atau tumbuh 9,5% yoy.
9. Setoran Dividen Ke Kas Negara Capai Rp23,15 Triliun
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BRI pada 13 Maret 2023 lalu menyepakati pembagian dividen sebesar Rp 43,49 triliun atau 85% dari laba bersih konsolidasian 2022. Untuk dividen yang digunakan menjadi bagian negara atas kepemilikan sekurang-kurangnya 53,19% saham mencapai sebesar Rp 23,15 triliun.
10. Catatkan Business Matching Rp1,26T Pada UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR
Menjadi rangkaian HUT ke-128 BRI juga diselenggarakan sejak 2019, tahun ini UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 digelar di area Jakarta Convention Center pada 7-10 Desember 2023 dengan tema “Crafting Global Connection”. Acara yang disebut tahun ini berhasil mencatatkan commitment deal melalui business matching senilai US$ 81,3 jt atau setara Rp1,26 triliun (asumsi kurs Rp15.500 per US$). Business matching itu dilaksanakan oleh 86 buyers yang digunakan berasal dari 30 negara.
