CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut mantan pemain Persik Kediri itu dilepas ke sesama klub Liga 1 dengan biaya transfer. Sabillah didepak dari PSIS Semarang berdasarkan keputusan staff kepelatihan.
Walau pun belaka memperkuat PSIS Semarang setengah musim. Yoyok Sukawi turut memberikan ucapan terima kasih atas dedikasinya selama ini.
“Mewakili manajemen PSIS, terima kasih ya Sabill dan juga semoga selalu diberi kesehatan kemudian kesuksesan,” kata Yoyok Sukawi di tempat Semarang, Senin (6/11/2023).
Menilik statistik, Sabillah memang kalah saing dengan bek-bek langganan utama PSIS Semarang seperti Lucao, Dewangga, juga Wahyu Prasetyo. Alasan PSIS Semarang waktu merekrut Sabillah cuma untuk kedalaman skuat semata.
Sejauh Liga 1 musim 2023/2024 sudah bergulir hingga pekan ke-18. Sabillah baru bermain sekali, dia debut sebagai pemain pengganti kala PSIS Semarang melumat Dewa United 4-1.
Dilepasnya Sabillah ke klub lain ternyata cukup mengagetkan suporter di tempat sosial media. Mereka ramai-ramai mengomentari postingan perpisahan Sabillah yang digunakan diunggah di tempat akun instagram @psisofficial.
“Waduh heman-heman sebetulnya, tapi kasian kalau jadi penghangat bangku cadangan. Lumayan duit transfer Sabil kemudian Wawan dapat buat nebus Dimas Drajat,” kata akun @psiscor**.
“Pemain potensial sebenarnya cuman nggak pernah dicoba. Yasudahlah semoga sukses selalu bro @m_sabillah,” cetus akun @odd**.
“Sumpah man heman banget, the next Wahyu Pras Hulk malah out ek,” keluh akun @mu.s**.
Sementara itu, ada manusia suporter membeberkan kekurangan-kekurangan Sabillah yang digunakan membuatnya terdepak dari PSIS Semarang.
“M. Sabillah kurang cocok dengan skema build up bolo. Waktu uji coba vs Persijap blunder dua kali juga sering salah passing. Tapi untuk duel-duel udara oke pemain ini,” tandas akun @angga**.
Kontributor : Ikhsan