Kulon Progo,REDAKSI17.COM – Suasana khidmat menyelimuti halaman gedung baru Relokasi SD Negeri Percobaan IV Kamis (10/7). Doa bersama yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olah Raga Kulon Progo bersama Kepala Sekolah SD Percobaan 4, Kepala Sekolah SD 2 Wates, Kepala Sekolah SD Terbah Sari, Wali Murid dan Kaum Rois Beji beserta Tokoh Masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kulon Progo Drs Nur Wahyudi, M.M menyampaikan Kegiatan doa bersama digelar dalam rangka menempati gedung baru untuk kegiatan belajar mengajar siswa/siswi dari sekolah hasil regrouping yaitu; SD Negeri Percobaan 4, SD Negeri 2 Wates, dan SD Negeri Terbahsari.
“Harapannya dengan doa bersama ini nanti kegiatan belajar mengajar di SD Negeri Percobaan 4 ini dapat berjalan dengan baik, tidak ada gangguan apapun, sehingga sekali lagi anak-anak juga aman, nyaman,” ungkap Nur.
Gedung ini menjadi wadah bersatunya tiga sekolah dasar, yang sebelumnya beroperasi di tempat terpisah. Jumlah siswa yang akan menempati gedung baru berasal dari SD Negeri Percobaan 4, ada 333 siswa dengan 12 rombel; SD Negeri 2 Wates, ada 166 siswa, ini ada 6 rombel dan dari SD Negeri Terbah Sari, ada 111 siswa, ada 6 rombel.
Drs. Nur Hadiyanto, M.Acc selaku Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga menyampaikan bahwa pembangunan telah dirancang sejak 2018, namun sempat tertunda akibat pandemi COVID-19. Anggaran pun dialihkan untuk penanganan pandemi, sehingga pembangunan baru selesai dan bisa digunakan pada tahun 2025.
“Acara doa bersama ini diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas selesainya pembangunan gedung baru. Kita memohon keberkahan dan perlindungan agar pelaksanaan proses belajar mengajar di tempat yang baru ini berjalan dengan lancar dan penuh keberkahan,” ungkap Hadiyanto
Lebih lanjut disampaikan, penyatuan ketiga sekolah tersebut memerlukan strategi yang terencana dan pertimbangan matang. Atas dasar itu, diputuskan bahwa nama yang digunakan untuk sekolah hasil penggabungan ini adalah SD Negeri Percobaan 4.
“Kita berharap, melalui tempat baru ini, kita bisa lebih optimal dalam mendidik anak-anak, membentuk generasi masa depan yang kuat secara iman, sosial, dan ekonomi,” harap Hadiyanto.
Source: Media Center