Umbulharjo,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kota Yogyakarta kembali menggelar aksi donor darah massal dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Pemerintah Kota Yogyakarta. Nampak antusiasme ratusan masyarakat bersama para pegawai Pemerintah Kota Yogyakarta, personel TNI-Polri, serta perwakilan instansi pemerintah lainnya silih berganti mendatangi Grha Pandawa Balai Kota Yogyakarta, Kamis (12/6).
Salah satu peserta dari ASN Pemkot Yogyakarta, Linda Purnamawati, menceritakan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya mendonorkan darah.
“Sejak lama saya ingin donor, tapi baru kali ini kondisinya memungkinkan. Jujur, awalnya kaget lihat jarumnya besar, tapi ternyata tidak sakit. Waktu darah diambil, cuma seperti kesemutan dan tangan agak dingin. Saya buat rileks saja,” katanya.
Pemeriksaan atau skrining kesehatan termasuk cek tensi dan Hb
Setelah proses selesai, Linda merasa baik-baik saja, tanpa keluhan. “Semoga ini bermanfaat untuk yang membutuhkan. Tidak kapok juga dan Insya Allah kalau ada kegiatan seperti ini lagi, saya ikut lagi,” ujarnya mantap.
Berbeda dengan Linda, Yance Metmei dari kalangan masyarakat umum yang secara khusus datang ke Balai Kota Yogyakarta untuk mengikuti donor darah. Ia mengaku sudah rutin menjadi pendonor.
“Saya sudah biasa donor. Rasanya badan jadi lebih segar, aliran darah lancar, tubuh enteng. Selain menolong orang lain, ini juga baik untuk kesehatan,” kata Yance.
Ia mengajak masyarakat lain, laki-laki maupun perempuan, untuk ikut donor secara rutin, menjaga pola hidup sehat, dan menumbuhkan rasa saling peduli.
“Donor darah sangat positif untuk tubuh sendiri sangat bagus dan untuk membantu sesama. Saling tolong menolong dan badan kita pun sehat,” pungkasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, dr. Emma Rahmi Aryani, menjelaskan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan agenda rutin tahunan Pemerintah Kota Yogyakarta, Tahun ini dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT Pemkot dan pada Hari Kesehatan Nasional di bulan November mendatang.
“Donor darah ini merupakan upaya konkret untuk mendukung ketersediaan stok darah di Kota Yogyakarta serta menjaga kesehatan pendonor itu sendiri,” ujar dr.Emma
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, dr Emma Rahmi Aryani
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah ini bekerja sama dengan PMI Kota Yogyakarta. Menurutnya, meski selama ini ketersediaan darah relatif aman, namun kegiatan seperti ini tetap penting untuk menjaga ketersediaan darah secara berkelanjutan.
Emma juga menambahkan bahwa donor darah memiliki manfaat kesehatan bagi pendonor, terutama dalam proses regenerasi darah.
“Donor darah dilakukan dengan sukarela dan dari hati, membutuhkan kesiapan fisik dan mental. Namun tidak perlu khawatir, karena manfaatnya besar baik bagi tubuh maupun bagi masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Situasi saat donor darah
Sebelum menjalani donor darah, setiap peserta terlebih dahulu mengikuti tahapan pemeriksaan atau skrining kesehatan, termasuk pengecekan tekanan darah dan kadar hemoglobin (Hb), guna memastikan kondisi tubuh pendonor layak untuk mendonorkan darah
