Home / Nasional / Dukung Prabowo, Projo Disebut Tak Lupa Akar Lahir dari Jokowi

Dukung Prabowo, Projo Disebut Tak Lupa Akar Lahir dari Jokowi

Jakarta,REDAKSI17.COM – Bergabungnya Projo dengan Partai Gerindra dalam mendukung pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka disambut positif Ketua Umum PASBATA Prabowo, David Febrian Sandi. Menurutnya, hal itu merupakan langkah sah dan terhormat dalam politik kebangsaan.

Dia juga menyatakan dukungan tersebut yang berorientasi pada keberlanjutan visi pembangunan nasional.

“Jangan ada yang mencoba mengadu domba kami. Kami lahir dari Bapak Jokowi, dan hari ini kami berjuang bersama Bapak Prabowo untuk melanjutkan cita-cita besar beliau demi rakyat dan negara,” katanya dalam pernyataan resminya di Jakarta, Senin (3/11/2025).

Projo Tetap Lahir dari Jokowi

Menurutnya, perubahan logo Projo bukanlah tanda lupa diri, tapi wujud kedewasaan dan kematangan organisasi. Ia menekankan bahwa Projo tetap membawa nilai-nilai Jokowi dalam melanjutkan perjuangan.

“Perubahan simbol tidak menghapus sejarah. Dengan nama Projo saja, semua orang tahu asal-usul dan semangat kami. Kami tetap membawa nilai-nilai Jokowi dalam perjuangan yang kini kami lanjutkan bersama Presiden Prabowo,” jelasnya.

Dia menyatakan, kelahiran Projo tidak dapat dilepaskan dari sosok Jokowi, yang menjadi inspirasi dan semangat dasar gerakan tersebut. Hal inilah yang menjadi semangat perjuangan gerakan relawan itu.

“Projo lahir dari kecintaan terhadap Bapak Jokowi, itu tidak bisa dipungkiri. Fakta sejarah itu menjadi fondasi semangat perjuangan kami hingga hari ini,” ujar David.

Jangan Habiskan Energi Bangsa

Dia menegaskan saat ini Pilpres sudah usai. Karenanya, jangan lagi menghabiskan energi bangsa untuk hal tak berguna seperti menggiring opini dan isu tak benar di ranah publik.

“Mari kita ajari rakyat kita untuk pintar, bukan disuguhi pembodohan lewat isu-isu tak bermutu seperti ijazah dan lain-lain. Sampai kapan energi bangsa ini mau dihabiskan untuk hal yang tidak berguna?” katanya.

Ia menambahkan setiap orang memiliki kepintaran dan kemampuan masing-masing. Sekarang, sudah seharusnya energi itu disalurkan untuk kemajuan bangsa, bukan untuk saling menjatuhkan.

“Alangkah baiknya kalau kepintaran itu disumbangkan untuk negara dengan mendukung seluruh program Bapak Presiden Prabowo. Kalau kita benar-benar cinta negara dan cinta rakyat, maka ayo kita bersatu, bukan saling serang. Semua orang punya kekurangan, dan itu manusiawi. Yang terpenting adalah niat baik untuk membangun,” katanya.

Dia pun menyerukan semangat rekonsiliasi dan persatuan nasional. Dia mengajak semua elemen bangsa buat mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Sudah saatnya kita bekerja, bukan berdebat. Mari kita dukung bersama pemerintahan Prabowo–Gibran dengan semangat gotong royong dan cinta tanah air. Karena mencintai Indonesia berarti berdiri untuk rakyatnya,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *