Home / Politik / Eks Dubes dan Putra Mbah Moen Masuk Bursa Caketum PPP

Eks Dubes dan Putra Mbah Moen Masuk Bursa Caketum PPP

Juru Bicara DPP PPP Usman M Tokan. Source for JPNN

JAKARTA,REDAKSI17.COM – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal melaksanakan Muktamar untuk memilih ketum baru di Ancol, Jakarta, pada 27 sampai 30 September 2025.

Juru Bicara DPP PPP Usman M Tokan mengatakan panitia acara tengah merampungkan persiapan agar Muktamar bisa sesuai jadwal.

“Panitia saat ini sedang merampungkan materi muktamar,” katanya melalui layanan pesan, Rabu (27/8).

Dia mengatakan saat ini sejumlah tokoh internal mulai bermunculan untuk berkontestasi sebagai Caketum PPP.

Teranyar, kata dia, muncul nama Wasekjen PPP 2011-2015 Husnan Bey Fananie yang mendeklarasikan diri maju sebagai kandidat ketum partai berkelir hijau.

Selain pernah menjabat Wasekjen PPP, Husnan diketahui pernah menjalankan tugas sebagai Dubes Indonesia untuk

“Ya, karena sudah muncul silakan menyosialisasikan visi, misi, dan program kerja di pengurus serta kader PPP yang memiliki hak suara di Muktamar,” kata Tokan.

Selain Husnan, lanjut dia, muncul pula nama dari internal yang juga putra Ketua Majelis Syariah PPP Maimoen Zubair atau Mbah Moen, yakni Muhammad Idror Maimoen.

“Sudah ada lagi muncul nama baru di kalangan internal PPP, yaitu Gus Idror, putra Mbah Moen,” ungkap Tokan.

Dia mengatakan munculnya dua nama itu melengkapi kandidat internal lain yang sebelumnya juga berpotensi maju sebagai Caketum PPP saat Muktamar, yakni Sandiaga Uno, Amir Uskara, Arwani Thomafi, Taj Yasin Maimoen, serta Muhamad Mardiono.

Tokan mengatakan para kader PPP sejauh ini bakal kembali memilih Mardiono sebagai ketum partai berlambang Kabah pada Muktamar.

“Condong memilih Mardiono, tetapi kami menyambut baik munculnya sejumlah nama,” ujar dia.

Tokan mengatakan saat ini nama eksternal yang sebelumnya digadang menjadi kandidat dari PPP malah menyatakan tidak berminat maju saat muktamar.

Contohnya, kata dia, eks KSAD Dudung Abdurrahman dan Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul tidak berminat maju Caketum PPP.

“Sudah menyatakan tidak berminat lagi atau fokus pada pekerjaan yg sekarang digeluti sebagai pembantu Presiden RI saat ini di kabinet,” ujar Tokan.

Dia mengatakan nama seperti Mentan Amran Sulaiman dan eks Mendag Agus Suparman sampai saat ini masih belum menyatakan mau berkontestasi pada Muktamar PPP.

“Kami berharap jika ada keseriusan silakan bersama tim atau pendukungnya segera melakukan deklarasi,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *