Jakarta,REDAKSI17.COM | Nama Menteri BUMN Erick Thohir dinilai memiliki kepantasan untuk diusung sebagai kandidat Cawapres Prabowo Subianto maupun Cawapres Ganjar Pranowo, disusul nama Menkopolhukam M. Mahfud MD pada posisi ketiga pada peta ketokohan jelang Pilpres 2024.
Persentase kepantasan kandidat Cawapres Prabowo dan Ganjar berdasarkan survei LSI sejak 3 hingga 9 Agustus 2023 terhadap 11 nama Tokoh terpilih, dirilis per tanggal 30 Agustus 2023.
Di sisi lain, meski terdapat perkembangan terbaru menunjukkan kemungkinan koalisi semakin kerucut hanya tiga kubu di Pilpres 2024 tapi belum ada perubahan mencolok dari komposisi koalisi atau bakal koalisi.
Manuver dan pertemuan politik baik untuk kepentingan Pilpres maupun Pileg gencar dilakukan oleh semua aktor politik dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pemilu 2024.
Pada saat yang sama bahkan belum ada perubahan apapun potensi pasangan Capres dan Cawapres yang akan maju dalam Pilpres 2024.
Belum ada satupun dari antara ketiganya yang mengumumkan siapa Cawapres yang akan mendampingi.
Lantas apakah stagnasi pada tingkat elit ini juga dibarengi dengan stagnasi peta dukungan politik di tingkat pemilih?
Berdasarkan hasil survei LSI, bandingkan persentase kepantasan antara tiga Tokoh teratas, sosok Erick Thohir 15.9 persen, bahkan menyalib Ketum Partai Demokrat AHY, hanya 12.1 persen.
Sementara kepantasan Menkopolhukam M. Mahfud MD menempati posisi ketiga dengan persentase mencapai 9,9 persen.
Selain nama tiga Tokoh tersebut, 9 nama Tokoh lain dari total 11 nama yang dipilih dalam survei oleh LSI sebagai Cawapres Prabowo Subianto memiliki persentase lebih rendah, antara 0,2 persen hingga 7,2 persen.
Nama-nama itu diantaranya Khofifah Indar Parawansa, Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming, Airlangga Hartarto, Andika Perkasa, Yusril Ihza Mahendra, Saifullah Yusuf, dan K.H. Yahya Cholil Staquf.
Sementara dari segi popularitas Nasional tiga sosok Cawapres yang pantas diusung sebagai Cawapres Prabowo, Thohir jauh lebih tinggi dibandingkan dengan AHY dan Mahfud.
Berdasar data hasil survei LSI dibeberkan bahwa 66,7 persen masyarakat mengenal Thohir. Dari jumlah itu, 84,3 perse katakan suka dengan sosok Ketua Umum PSSI itu.
Pada posisi kedua yaitu Ketum Demokrat dengan popularitas mencapai 63,3 persen responden mengatakan bahwa tahu AHY, dengan tingkah kesukaan masyarakat bagi anak SBY itu hanya 74,5 persen atau lebih tinggi dari Tohir.
Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum.
Populasi survei dipilih secara random atau (multistage random sampling) terhadap 1220 responden dengan tingkat margin of error dari 1220 responden sebesar +/- 2.9 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.***