“Kalau ada kesulitan jangan ditinggalkan, diselesaikan,” kata Anies, disadur dari ANTARA, Rabu (13/12/2023).
Anies menjelaskan, mulanya pemerintah Belanda berpusat di area daerah Kota Tua, Jakarta. Lalu, lantaran pada wilayah itu permukaan tanahnya turun, merekan pindah ke arah selatan. Kemudian, membanun pusat pemerintahan di tempat sekitar kawasan yang dimaksud sekarang berdiri Monumen Nasional (Monas).
Bagi mantan Gubernur Jakarta ini, kota dengan luas 661,5 km² itu miliki 3 masalah. Yakni, lingkungan hidup, lalu lintas, serta kepadatan penduduk.
“Jika itu ditinggalkan dengan melakukan pemindahan ke IKN, maka kesulitan pada Jakarta tak akan otomatis selesai,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, kontribusi kemacetan akibat aparatur sipil negara (ASN) di area Jakarta hanya saja menyumbang 4-7 persen. Sehingga, migrasi ASN ke IKN, menurutnya tidaklah akan mengurangi kemacetan secara signifikan.
Bukan cuma itu, jika yang tersebut pindah belaka pemerintahan, dirinya yakin keluarga para ASN lalu pusat usaha masih tetap berada di tempat Jakarta. Sehingga, Jakarta masih tetap ada permasalahan.
Oleh sebab itu, dia mengatakan permasalahan dalam Jakarta harus diselesaikan antara lain dengan mengatasi hambatan transportasi umum serta menambah perkembangan taman.
“Dan itu dikerjakan untuk menghasilkan Jakarta menjadi kota yang mana aman nyaman,” katanya.
Ia juga menilai, pembangunan IKN hanya sekali menyiapkan tempat untuk ASN bekerja, bukan untuk rakyat. Di sisi lain, menurutnya banyak kebutuhan rakyat yang digunakan saat ini diperlukan.
Untuk diketahui, KPU menyelenggarakan debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 di dalam Jakarta, Selasa, dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, lalu kerukunan warga.
Debat diikuti tiga pasangan capres-cawapres yakni nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, lalu nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Rangkaian debat akan dilanjutkan pada 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, 21 Januari 2024, lalu 4 Februari 2024.
