Sleman,REDAKSI17.COM-Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UKM (Perinkopukm) menggelar Gelar Pesona UMKM 2025 Local Wonder di Atrium Ambarrukmo Plaza, Yogyakarta. Pameran ini berlangsung selama empat hari, mulai Kamis 18 hingga Minggu 21 September 2025, menghadirkan 48 tenant terpilih yang menampilkan produk unggulan di bidang kuliner, fesyen, dan kerajinan, dengan kemasan yang serba kekinian.
Kepala Dinas Perinkopukm Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto Raharjo, menjelaskan bahwa para tenant yang tampil telah melalui proses kurasi ketat dari lebih dari 100 pelaku usaha yang mendaftar.
“Kurasi dilakukan untuk memastikan bahwa produk yang dipamerkan memiliki kualitas unggul, inovatif, serta mampu mewakili karakter khas UMKM Yogyakarta,” ujarnya.
Menurut Tri Karyadi, tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan daya saing sekaligus memperluas pasar produk UMKM Kota Yogyakarta.
“Selain sebagai ruang promosi, kegiatan ini juga kami harapkan menjadi sarana mendukung UMKM dalam mengembangkan usaha, memperluas jaringan pasar, serta meningkatkan visibilitas produk mereka,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa setelah kegiatan ini, para peserta diharapkan terus mengembangkan inovasi produk berbasis budaya dan kekinian khas Yogyakarta.
“UMKM bisa menjajaki peluang baru, mulai dari pasar hampers atau hantaran makanan, hingga membangun jaringan pemasaran yang lebih luas,” imbuhnya.
Pembukaan acara ini dilakukan oleh Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Harmawan. Ia pun menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini. Menurutnya, Gelar Pesona UMKM 2025 Local Wonder menjadi momentum penting dalam mengangkat daya saing UMKM lokal.
“Pertama, sebagai ruang promosi agar produk-produk lokal semakin dikenal luas. Kedua, sebagai sarana edukasi bagi masyarakat agar semakin mencintai produk lokal. Dan ketiga, sebagai ajang kolaborasi, mempertemukan pelaku UMKM dengan mitra strategis pemerintah, swasta, akademisi, dan komunitas,” ujar Wawan.
Lebih lanjut, Wawan menambahkan bahwa Pemkot Yogyakarta berkomitmen untuk terus memberikan dukungan nyata kepada pelaku UMKM, baik dalam bentuk fasilitasi, pendampingan, hingga promosi. Ia juga menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas dalam mengembangkan produk.
“Di era sekarang, UMKM tidak hanya dituntut memiliki produk yang berkualitas, tetapi juga harus kreatif dalam memasarkan produknya. Misalnya dengan membuat kemasan yang menarik, memanfaatkan platform digital, hingga membangun branding yang kuat. Dengan cara ini, UMKM Kota Yogyakarta bisa semakin kompetitif dan mampu menembus pasar yang lebih luas,” ungkapnya.
Selain pameran, selama kegiatan juga diserahkan sertifikat halal dan penyerahan kartu BPJS ketenagakerjaan kepada para pelaku UMKM.